Pesawat Singapore Airlines tujuan London-Singapura mengalami turbulensi parah pada Senin (20/5/2024) hingga menewaskan satu penumpang. Insiden ini tidak hanya membuat panik para penumpang yang ada di dalam pesawat, tetapi juga khalayak yang mengetahui beritanya.
Khawatir terjadi turbulensi ketika penerbangan berlangsung memang menjadi salah satu faktor yang membuat sebagian orang takut menggunakan pesawat. Padahal, moda transportasi ini termasuk yang paling efektif untuk menempuh perjalanan jauh.
Untuk itu, ada beberapa hal yang perlu dilakukan demi mengurangi rasa takut akibat turbulensi. Melansir Halodoc, berikut sejumlah caranya:
BACA JUGA: 4 Tips Traveling Saat Cuaca Panas Ekstrem agar Liburan Tetap Nyaman
Cari Informasi soal Turbulensi
Jika khawatir turbulensi terjadi saat penerbangan, Anda bisa mencari tahu lebih banyak terkait hal tersebut sebelum naik pesawat. Dengan mengetahui hal-hal tentang turbulensi, setidaknya Anda akan memahami seberapa bahaya risikonya.
Sebagai informasi, turbulensi terjadi akibat adanya perubahan aliran udara, bukan kerusakan pada pesawat. America’s Federal Aviation Administration bahkan mengatakan bahwa turbulensi memiliki risiko bahaya yang sangat kecil dalam menyebabkan kecelakaan pesawat.
Gunakan Sabuk Pengaman
Dengan mengulik informasi terkait turbulensi, Anda juga bisa mengetahui hal-hal apa saja yang perlu dilakukan saat kondisi tersebut terjadi. Salah satunya, untuk tetap menggunakan sabuk pengaman dengan tepat.
Kencangkan sabuk pengaman agar guncangan yang terjadi pada pesawat tidak membuat Anda mengalami cedera. Sebab, meski tidak membuat terlempar dari kursi pesawat, kondisi turbulensi memungkinkan Anda untuk jatuh.
BACA JUGA: Cara Aman Manfaatkan Roof Box Saat Road Trip Menggunakan Mobil
Tetap Tenang
Untuk mengusir rasa takut, cobalah tarik napas secara perlahan melalui hidung dan keluarkan melalui mulut. Saat mengatur napas, lakukanlah dengan mata tertutup agar Anda merasa lebih tenang dan rileks.
Lakukan Aktivitas Lain
Saat berada di pesawat, Anda juga bisa melakukan berbagai aktivitas lain untuk menurunkan rasa cemas dan takut akan kemungkinan terjadinya turbulensi. Contohnya saja, mendengarkan musik, bermain game, atau membaca buku.
Tanyakan pada Pihak Maskapai
Jika rasa takut atau cemas semakin memburuk, Anda bisa bertanya pada awak kabin mengenai kondisi yang sedang dialami. Harus diingat bahwa pilot dan seluruh awak kabin adalah pekerja profesional, sehingga Anda tak perlu mengkhawatirkan kondisi ini lagi.
Itulah beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengatasi rasa takut akan turbulensi saat penerbangan. Semoga bermanfaat!
Editor: Ranto Rajagukguk