Bisnis franchise adalah salah satu model bisnis yang dapat mengekspansi jangkauan secara meluas dengan begitu cepat. Model bisnis yang satu ini juga cukup menarik karena franchisor atau pemberi franchise tidak perlu mengelola bisnisnya sendiri di setiap cabang.
Bagi franchisee atau mitra, mereka dapat memulai bisnis secara cepat dengan sistem dan brand yang sudah terbangun dengan baik tanpa perlu memikirkan manajemen yang rumit, termasuk dalam menyusun strategi pemasaran. Berikut lima langkah menyusun strategi pemasaran bagi bisnis franchise yang Marketeers lansir dari beberapa sumber:
1. Tentukan budget Anda
Langkah pertama untuk menyusun strategi pemasaran adalah menentukan budget dan sumber daya yang tersedia untuk bisnis franchise. Meskipun demikian, budget pemasaran ini tidak bersifat kaku, dapat berubah sesuai dengan kebutuhan untuk mencapai tujuan pemasaran Anda.
BACA JUGA: 5 Bisnis Franchise Laundry, Peluang Usaha yang Menjanjikan!
2. Tetapkan tujuan
Dalam franchise marketing, Anda tidak selalu mencari mitra potensial yang bisa menjadi franchisee baru, tetapi juga Anda harus memiliki tujuan yang jelas dalam menyusun strategi pemasaran. Definisikan tujuan dengan spesifik agar nantinya setiap progres yang bisa tercapai dapat dengan mudah untuk dievaluasi dan dianalisis ketercapaiannya.
Tujuan ini dapat berupa untuk menarik franchisee sebanyak-banyaknya, memperluas jangkauan pasar yang sebelumnya belum terjajaki, dan mengembangkan bisnis Anda.
3. Identifikasi target pasar
Memahami siapa yang Anda targetkan dalam strategi pemasaran adalah suatu hal yang penting dalam marketing plan bagi bisnis franchise. Untuk memastikan keberlangsungan dan konsistensi dari branding yang telah Anda bangun, maka Anda juga perlu menemukan calon franchisee mana yang memiliki nilai dan minat yang sesuai dan relevan dengan bisnis franchise Anda.
BACA JUGA: Tak Perlu Mahal, Berikut 5 Daftar Franchise Seharga Rp 20 Jutaan
4. Tentukan marketing channel
Ketahui bahwa bisnis franchise ini adalah model bisnis B2B, sehingga Anda dapat memilih saluran pemasaran mana yang paling sesuai dan mampu menjangkau target pasar yang paling relevan.
Misalnya saja, Anda dapat mempromosikan bisnis franchise Anda pada platform khusus promosi berbagai jenis bisnis franchise. Anda dapat memasangkan iklan berbayar untuk menarik calon franchisee yang sedang mencari-cari bisnis yang cocok dan dibutuhkan.
5. Jadilah konsisten
Konsistensi adalah kunci sukses dari franchise marketing. Tak peduli seberapa banyak saluran pemasaran yang Anda gunakan dalam melakukan pemasaran, Anda hanya perlu memastikan bahwa pesan pemasaran yang Anda sampaikan dapat selalu konsisten.
Konsistensi ini harus dilakukan baik oleh franchisor maupun franchisee di seluruh cabang. Fokuslah melakukan branding yang konsisten, mulai dari logi, warna, font, dan gaya desain.
Dengan konsistensi, Anda dapat membangun brand identity yang lebih kuat, sehingga dapat meningkatkan brand awareness sekaligus brand credibility.
Itulah lima langkah dalam menyusun strategi pemasaran untuk bisnis franchise. Ketahui terlebih dahulu budget dan tujuan dari strategi pemasaran Anda.
Setelah itu, identifikasi dan kenali target pasar yang ingin Anda sasar, tentukan saluran pemasaran yang sesuai, dan terakhir jaga konsistensi dari strategi branding yang Anda lakukan.
BACA JUGA: 5 Tips Memulai Usaha Franchise, Jangan Salah Perhitungan!
Editor: Ranto Rajagukguk