Project management tools menjadi solusi di dunia pekerjaan yang begitu kompleks dan dinamis. Karyawan dapat memaksimalkan kehadiran teknologi sebagai alat bantu mengelola berbagai proyek dalam satu waktu.
Dengan teknologi, Anda bisa mengatur pekerjaan tim secara real-time, kolaboratif, mudah dilakukan di mana saja dan kapan saja. Anda tidak perlu pusing memiliki setumpuk kertas pekerjaan yang berantakan, timeline yang tidak teratur, progres yang tidak terukur, dan banyak hal lain yang bikin Anda pusing.
Anda membutuhkan alat yang bisa membantu manajemen proyek karyawan agar bisa bekerja dengan produktif, efektif, dan efisien. Berikut limma rekomendasi project management tools yang bisa Anda gunakan untuk manajemen proyek karyawan:
1. Asana
Asana banyak digunakan sebagai aplikasi manajemen proyek yang kolaboratif, visual yang menarik, dan dapat diakses secara gratis. Untuk bisa mengakses lebih banyak fitur yang lebih beragam, Anda bisa membeli versi premium.
Anda dna tim dapat melakukan pekerjaan secara terencana, sehingga setiap progres dapat terukur dan di-tracking dengan baik. Fitur yang disajikan Asana, antara lain drag-and-drop, board, list, timeline, progress, forms, dan kalender.
BACA JUGA: Bangun Lingkungan Kerja yang Efektif dan Kreatif dengan Team Building
2. Trello
Trello ini bisa menjadi pilihan project management tool yang layak Anda pertimbangkan. Tool ini berbentuk papan yang berisi task card dan bisa drag-and-drop.
Selain itu, akses board tersebut bisa dibuat secara private, tim,organisasi, dan publik. Anda juga dapat melakukan personalisasi dengan board tim Anda, baik itu dari segi warna dan background.
Sama seperti Asana, Trello juga memiliki paket premium dengan keuntungan lebih banyak yang bisa dibeli dan dapat digunakan di iOS maupun Android.
3. Notion
Notion bisa disebut sebagai all-in-one workspace yang dapat membantu Anda dalam manajemen proyek dan mengelola berbagai jenis pekerjaan hanya dalam satu tampilan saja. Pada project management tool ini, Anda dapat menulis catatan, menyusun jadwal harian, mengukur progres, dan membuat alur kerja yang dapat dipersonalisasi.
Notion sangat cocok bagi Anda yang ingin mengatur manajemen proyek secara praktis, fleksibel, dan kolaboratif. Versi premium dapat memberikan Anda akses penuh pada berbagai jenis fitur.
BACA JUGA: Prinsip Pareto (Aturan 80/20): Prioritaskan Tugas yang Berdampak Besar
4. Monday
Monday juga menjadi project management tool yang bisa membantu Anda dalam merancang dan manajemen proyek hanya dalam satu platform. Monday juga memiliki tampilan yang menarik dan dapat dikustomisasi sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pengguna.
Monday memiliki tiga jenis board, yaitu team task, shareable boards, dan private boards. Anda bisa menggunakan Monday untuk manajemen proyek kebutuhan pribadi, tim, maupun mengundang rekan kerja lainnya. Alat ini juga mampu diintegrasikan dengan aplikasi lain.
5. Todoist
Bagi Anda seorang leader, Anda tentu sering menghadapi berbagai tugas yang menumpuk dalam satu waktu. Todoist dapat menjadi salah satu tool manajemen proyek yang bisa Anda gunakan.
Todoist memiliki tampilan yang sederhana, praktis, dan mudah dipahami oleh pengguna. Aplikasi ini juga menyajikan gamifikasi yang bisa mendorong pengguna untuk termotivasi dan produktif.
Anda dapat mengumpulkan poin-poin menarik. Untuk dapat mengakses lebih banyak fitur, Anda dapat membeli paket premium yang menawarkan keunggulan yang menarik untuk Anda dan tim.
Itulah lima project management tools yang Marketeers rekomendasikan untuk Anda dan tim. Pilihlah aplikasi manajemen proyek yang paling sesuai dan cocok dengan tim Anda.
Jika diperlukan, Anda bisa langsung mencoba versi premium yang ditawarkan. Buat pekerjaan Anda dan tim lebih tertata dengan rapi agar setiap pekerjaan dapat terukur dan terpantau dengan baik.
Manajemen proyek yang baik dapat meningkatkan produktivitas dan efektivitas pengerjaan proyek dari tim Anda. Anda dapat menghemat waktu untuk mengerjakan hal yang jauh lebih penting.
BACA JUGA: Pekerjaan Menumpuk? Tentukan Prioritas Kerja dengan Eisenhower Matrix
Editor: Ranto Rajagukguk
