Maratua tengah menjadi perbincangan di berbagai media pemberitaan, bahkan terindeks di Google Trend pada Selasa (13/2/2024) siang. Ini karena adanya peristiwa nahas yang menimpa dua orang wisatawan, Sabtu (10/2/2024) lalu.
Melansir laman RRI, terjadi kecelakaan speedboat yang membawa sejumlah wisatawan dari Tarakan. Di tengah perjalanan menuju Pulau Derawan, kapal motor tersebut terbalik di perairan Maratua karena diduga dihantam ombak.
Terlepas dari peristiwa nahas yang terjadi baru-baru ini, Maratua sudah terkenal sebagai ‘surga’ di utara Indonesia. Pulau yang terletak di Kalimantan Timur itu menyuguhkan keindahan bawah laut yang kaya akan aneka biota laut.
BACA JUGA: Cek 5 Kota Terpopuler di Asia yang Wajib Dikunjungi
Untuk menikmati keindahan tersebut, Anda bisa melakukan diving. Pulau Maratua pun memiliki sejumlah spot diving yang menawarkan panorama berbeda.
Berikut rekomendasinya yang patut dicoba saat berwisata ke Pulau Maratua:
Jetty Dive Spot
Jetty Dive Spot menyuguhkan panorama beragam jenis ikan, seperti ikan buaya dan kawanan ikan mandarin. Di samping itu, ada pula biota laut lainnya yang meliputi harlequin shrimp, gurita biru hingga terumbu karang raksasa.
Turtle Traffic Spot
Pulau Maratua terkenal sebagai rumah bagi berbagai jenis penyu. Karena itulah, terdapat Turtle Traffic Spot yang menawarkan pemandangan penyu-penyu hijau nan lucu, sekaligus Hawksbill Turtles.
Tidak hanya penyu, Turtle Traffic Spot juga menyuguhkan panorama hewan-hewan laut lainnya. Di antaranya ialah lobster, mantis shrimp, belut moray, dan warna-warni terumbu karang yang memesona.
BACA JUGA: 6 Hal yang Perlu Disiapkan Sebelum Melakukan Roadtrip
Mid Reef
Mid Reef merupakan spot diving yang kerap dikunjungi Hiu Thresher dan Nurse Shark. Selain itu, para penyelam juga akan dimanjakan dengan kehadiran penyu-penyu menggemaskan, ikan pari, hawkfish, ikan kakatua, dan sekawanan kuda laut.
Eel Garden
Sesuai namanya, Eel Garden menyuguhkan pemandangan bak taman belut laut. Spot diving ini membentang panjang pada dasar laut berpasir dan dikelilingi terumbu karang warna-warni.
Ada ikan-ikan tuna spanyol, sekawanan barakuda, dan beragam jenis terumbu karang.
The Channel
Spot diving yang satu ini biasanya hanya diperbolehkan bagi penyelam dengan jam terbang tinggi. Pasalnya, The Channel menjadi titik yang kerap dilewati berbagai jenis hiu, seperti hiu kepala martil, hiu abu-abu, dan hiu moncong putih.
Itulah lima spot diving terbaik di Pulau Maratua. Tertarik mengunjungi salah satunya?
Editor: Ranto Rajagukguk
