Pelaku bisnis selalu ingin menemukan kekuatan bisnisnya agar dapat memiliki keunggulan kompetitif (competitive advantage) dan percaya diri untuk bersaing di pasar yang ketat.
Competitive advantage ini bisa menjadi penawaran yang dapat mengunggulkan bisnis Anda dibanding pesaing lainnya, sehingga dapat berdampak pada pengambilan keputusan pelanggan.
Berikut lima strategi keunggulan kompetitif yang telah Marketeers lansir dari Forbes agar perusahaan Anda dapat berdaya saing di pasar:
1. Berikan layanan terbaik
Bukan sebuah rahasia lagi jika bisnis ingin dapat bertahan dan memiliki keunggulan kompetitif, maka produk atau layanan yang Anda tawarkan harus menjadi yang terbaik, unggul, dan berkualitas.
Posisikan diri Anda sebagai pelanggan, tentu Anda ingin selalu menggunakan produk berkualitas premium, bukan? Oleh karena itu, temukan hal yang paling menonjol dari produk Anda,
Jangan lupa untuk meminta feedback dan masukan dari pelanggan Anda. Ciptakan dan tingkatkan fitur produk Anda dari pendapat pelanggan Anda. Hal ini akan meningkatkan brand positioning Anda dibanding pesaing lainnya.
BACA JUGA: 5 Strategi Membangun Keunggulan Kompetitif, Sukses Taklukan Pasar!
2. Go above and beyond
Jadikan pelanggan Anda sebagai raja bukanlah sebuah istilah belaka. Pastikan pelanggan Anda mendapatkan pengalaman terbaik dan fokuskan seluruh perhatian Anda kepada pelanggan.
Menurut survei PwC pada tahun 2018, hampir 80% konsumen Amerika Serikat (AS) menganggap kecepatan, kenyamanan, akses yang mudah, dan layanan yang ramah sebagai elemen terpenting dari pengalaman pelanggan yang positif.
Selalu memberikan yang terbaik kepada pelanggan dan melebihi ekspektasinya menunjukkan bahwa Anda peduli dengan kebutuhan mereka dan jika konsisten maka competitive advantage Anda akan terbangun.
3. Gunakan strategi pemasaran yang tepat
Pemasaran selalu menjadi bagian terpenting dari bisnis apa pun untuk dapat menjaga brand image dan meningkatkan brand awareness.
Berbagai strategi pemasaran juga semakin terus berkembang. Anda bisa bebas leluasa memilih strategi yang paling tepat dengan bisnis Anda.
Lakukanlah beberapa eksperimen pemasaran hingga Anda menemukan strategi yang paling efektif. Teruslah melakukan evaluasi dari waktu ke waktu dan berfokuslah pada personalisasi pelanggan agar dapat menjadi competitive advantage dari bisnis Anda.
BACA JUGA: Cross-category Marketing: Strategi Efektif untuk Keluar dari Pasar Jenuh
4. Ikutilah penghargaan bisnis
Setelah bisnis Anda mapan, stabil, memiliki pelanggan yang banyak, dan pendapatan yang baik, maka inilah saat yang tepat untuk Anda menunjukkan kesuksesan bisnis dan menerima pengakuan merek.
Anda dapat mengikuti ajang penghargaan yang banyak diselenggarakan oleh pihak-pihak tertentu yang kredibel dan dapat dipercaya.
Penghargaan ini dapat meningkatkan brand awareness sekaligus brand reputation perusahaan Anda. Penghargaan yang Anda dapat akan menjadi keunggulan kompetitif Anda untuk bersaing head-to-head dengan pemain lainnya dalam industri yang sama.
5. Lakukan brand partnership
Kemitraan (partnership) adalah strategi yang banyak digunakan oleh bisnis agar dapat terus berkembang. Cobalah untuk mengidentifikasi kebutuhan atau kekurangan dari produk Anda yang bisa Anda selesaikan dengan cara bermitra.
Setelah itu, carilah brand yang memiliki nilai dan tujuan yang sama dengan produk Anda. Proses ini mungkin membutuhkan waktu yang lama.
Namun, jika berhasil, dampak yang dihasilkan dari kolaborasi ini akan berdampak besar bagi brand Anda.
Kesimpulannya, strategi keunggulan kompetitif yang menghasilkan akan menjadi kekuatan bagi bisnis Anda. Pelanggan akan melihat produk Anda memiliki nilai yang lebih baik meski dibandingkan dengan market leader yang ada.
Jika perusahaan Anda telah mampu memiliki competitive advantage tersebut, maka bersiaplah untuk mencapai target dan tujuan bisnis Anda.
BACA JUGA: Berapa Marketing Budget Plan yang Tepat untuk Tahun 2024?
Editor: Ranto Rajagukguk
