Memasuki pertengahan bulan, tak sedikit orang yang mengeluh gaji sudah habis. Apakah Anda termasuk salah satunya?
Untuk mengatasi ini, diperlukan strategi pengelolaan keuangan yang efektif. Melansir laman Bank SMBC Indonesia, berikut adalah beberapa tips agar gaji Anda tetap terkontrol hingga akhir bulan:
Evaluasi Gaya Hidup dan Pengeluaran
Langkah pertama ialah mengevaluasi kebiasaan pengeluaran Anda. Banyak orang tanpa sadar menghabiskan gaji untuk hal-hal yang sebenarnya tidak penting, seperti makan di luar, hiburan, atau membeli barang yang kurang dibutuhkan.
Untuk itu, mulailah catat semua pengeluaran selama sebulan guna membantu Anda mengenali pola pengeluaran yang bisa dikurangi. Misalnya, jika Anda sering membeli kopi di kedai, coba hitung berapa yang bisa dihemat dengan membuat kopi sendiri di rumah.
BACA JUGA: 4 Kiat Mengelola Dana Darurat Demi Keamanan Finansial di Masa Depan
Konsisten dengan Anggaran
Anggaran adalah panduan untuk mengalokasikan gaji ke berbagai kebutuhan seperti kebutuhan sehari-hari, tabungan, investasi, dan hiburan. Namun, ini hanya bermanfaat jika Anda konsisten mengikutinya.
Tentukan alokasi anggaran sesuai prioritas Anda. Pastikan kebutuhan dasar seperti makanan, transportasi, dan tagihan terpenuhi terlebih dahulu.
Kemudian, barulah sisihkan sebagian untuk tabungan dan investasi, serta kebutuhan sekunder.
Siapkan Dana Darurat
Dana darurat sangat penting sebagai jaring pengaman saat menghadapi situasi tak terduga, seperti kehilangan pekerjaan atau kebutuhan mendesak. Idealnya, dana darurat mencakup tiga hingga enam bulan biaya hidup.
Bangun dana darurat dengan menyisihkan sebagian kecil gaji secara rutin. Agar tidak terpakai untuk kepentingan lain, sebaiknya simpan di rekening terpisah serta hindari menggunakannya kecuali dalam keadaan mendesak.
BACA JUGA: Mengenal Money Dysmorphia dan Bahayanya bagi Keuangan
Kurangi Pengeluaran yang Tidak Perlu
Pengeluaran impulsif sering kali menjadi penyebab utama borosnya anggaran. Langganan yang jarang digunakan, makan di luar terlalu sering, atau belanja barang yang tidak diperlukan bisa dikurangi.
Bedakan kebutuhan dan keinginan. Kebutuhan adalah hal yang esensial untuk hidup, seperti makanan dan tempat tinggal.
Sebaliknya, keinginan bisa ditunda. Dengan membiasakan menahan diri, Anda akan lebih mudah mengontrol pengeluaran dan meningkatkan tabungan.
Otomatisasi Tabungan dan Investasi
Salah satu cara efektif untuk mengelola gaji ialah mengatur transfer otomatis ke tabungan atau investasi. Dengan cara ini, Anda dapat memastikan uang sudah dialokasikan sebelum sempat menggunakannya untuk hal lain.
Atur jumlah dan tanggal transfer sesuai jadwal gaji. Kebiasaan ini bisa membantu membangun tabungan dan investasi secara konsisten.
Selain itu, otomatisasi mengurangi risiko keputusan emosional yang sering memengaruhi perilaku menabung.
Demikianlah tips mengatur gaji agar tidak cepat habis di pertengahan bulan. Semoga bermanfaat!
Editor: Ranto Rajagukguk
