5 Tips Sekantor Dengan Mantan Agar Tidak Baper

marketeers article
41249262 happy valentines love story concept of an office romance. young couple at work smiling at each other and sharing presents against chalk drawings background.

Lirik-lirikan sama teman kantor, dikenalkan, langsung nyambung, dan pacaran adalah hal lumrah di dunia kerja. Tidak jarang yang lanjut ke akad, walau ada juga yang mandeg dan terpaksa pegat di tengah jalan. Jadilah ceritanya setiap hari bertemu mantan, bahkan harus kerja bareng. Awkward pasti karena profesionalitas juga harus dijaga.

Nah, sekarang bagaimana caranya biar tiap ketemu mantan di kantor tidak melulu baper dan teringat masa lalu. Tujuannya agar karir tetap jalan serta ritme kehidupan terjaga, dan yang paling penting suasana di kantor tetap fun seperti sedia kala. Lima tips ini sangat direkomendasikan untuk dicoba buat kamu agar tidak terus-terusan jadi pengabdi mantan.

1. Perkuat Hubungan dengan Teman Kerja
Pegat di dunia romantika bukan berarti hilang segalanya. Hilang satu masih ada seribu yang lain. Hilang pacar masih ada teman, minimal teman satu kantor. Berhubung waktu dengan teman sekantor sempat berkurang karena pacaran, setelah pegat cobalah untuk luangkan waktu lebih banyak untuk have fun dengan mereka.

Pastinya di kantor banyak rekan satu jiwa yang punya hobi dan kegilaan yang sama. Kalau dulu diajak hang out susah karena sibuk romansa, sekarang ayoin saja dulu. Yang penting rame bareng, nongkrong di kafe bareng, makan bareng, nonton bareng, sampe ke konser bareng bisa mengarahkan jiwa yang kelam menjadi lebih berwarna.

2. Hidup Tidak Hanya di Kantor
Kalau menjalin hubungan dengan teman sekantor sudah, coba ingat lagi ada rekan kerja di luar atau teman satu kampus yang masih koncoan sampai sekarang. Geng yang satu ini juga jangan dilupakan, karena biasanya mereka ini adalah sohiban kamu sebelum kerja, jadi sudah tahu interest masing-masing.

Nongkrong bareng rekan atau partner di luar kantor juga boleh dicoba. Secara sudah kerja bareng, tidak ada salahnya untuk seru-seruan sama mereka. Siapa tahu partner-partner di luar kantor ini adalah the next konco for the lifetime.

3. Masih Banyak Ikan di Laut
Setelah pegat lalu ingin punya pacar lagi ya wajar. Tapi jangan terlalu terburu-buru juga, langsung pedekate sana-sini dengan mindset jadi pacar malah akan buat hidup lebih melelahkan. Kalau dapat cepat ya yowes. Tapi repot kalau sudah nyebar peluru ke mana-mana tidak ada yang tepat sasaran. Intinya jangan baperan.

Coba ingat-ingat sebelum pacaran dulu, pasti ada satu dua yang sempat nyangkut di kail tapi mengambang begitu saja, atau tidak jadi karena memang jadinya dengan pacar yang sekarang mantanan. Bangun relationship dengan yang baru juga oke. Yang penting coba bangun hubungan dekat cowo atau cewe lain. Semakin banyak semakin bagus.

Setidaknya mereka adalah rekan untuk mengobrol dengan status lebih dari teman biasa sehingga hidup tidak lowong-lowong amat. Kalau ternyata ada cocok dan nyangkut lebih serius ya bagus. Tapi kalau belum let it flow saja, selow, dan sekali lagi jangan baperan. Nah, buat yang punya nyali atau orangnya bodo amat, dekat teman dengan sekantor lagi bukan masalah. Kecuali masih risih karena ada mantan, berburulah di luar kantor.

4. Traveling
Nah, dari sekian banyak teman atau konco, pasti ada satu dua yang senang jalan-jalan jauh. Manfaatkan interest mereka untuk traveling bareng. Apalagi sekarang sedang tren berwisata, lalu foto-foto di Instagram isinya destinasi pariwisata, masa feed kamu begitu-begitu saja.

Cobalah buka aplikasi travel online karena sekarang banyak maskapai menawarkan tiket mulai Rp 500 ribuan ke Bali bahkan Singapura. Membuat perencanaan sampai memakai banyak energi ketika jalan-jalan efektif untuk membuat hidup lebih ceria. Balik kantor dan bertemu mantan lagi dengan otak lebih segar ampuh membuat jiwa tidak baperan.

5. Langsung Akad!
Nah, ini biasanya untuk para pria pemberani. Sudah jadi mantan tapi tiap hari bertemu bahkan bekerja bareng, ya sudahlah ajak saja langsung akad. Apalagi kalo masih sama-sama single. Karena dengan situasi sudah tahu kekurangan dan kelebihan masing-masing, mencari yang baru jauh lebih melelahkan.

Apalagi jika ternyata setelah pegat sulit nyambung dengan yang lain, tapi justru ketika berkomunikasi lagi dengan mantan lebih membuat jiwa nyaman dan tentram. Jadi tunggu apa lagi, segerakan saja. Kalau semisal ada aturan tidak boleh menikah dengan rekan kantor, itu urusan belakangan. Karena kalau undangan sudah menyebar, siapapun pasti happy dan ikut mendoakan. Sekarang tinggal kamu, sudah siap belum?

    Related