Gen Z telah menjadi salah satu segmen pasar utama bagi banyak perusahaan di berbagai industri. Salah satu strategi pemasaran yang banyak dilakukan perusahaan untuk menyasar Gen Z adalah viral marketing.
Secara definisi, viral marketing merupakan strategi menyebarkan informasi tentang suatu produk atau layanan melalui berbagai platform, baik itu online dan offline.
Tujuan dari viral marketing tentu saja untuk meningkatkan brand awareness di sisi konsumen, dalam hal ini adalah Gen Z atau mereka yang lahir di antara tahun 1997 hingga tahun 2012.
Apalagi, mereka adalah generasi yang tumbuh bersama dengan teknologi, terhubung secara digital, dan berpartisipasi aktif dalam media sosial.
Sebab itu, untuk menjangkau dan memengaruhi Gen Z, perusahaan perlu mengembangkan strategi pemasaran yang relevan dan efektif, salah satunya viral marketing.
BACA JUGA Bagaimana Cara Membuat Marketing Plan yang Tepat untuk Bidik Gen Z?
Untuk mencuri perhatian Gen Z, berikut 5 tips viral marketing yang telah dirangkum dari berbagai sumber.
1. Konten yang bersifat Autentik
Gen Z sangat suka dengan konten yang bersifat autentik dan mencerminkan kehidupan sehari-hari mereka. Mereka cenderung menolak konten yang terasa terlalu dipaksakan atau terlalu banyak gimmick-nya.
Sebab itu, perusahaan perlu menciptakan konten yang relevan, kreatif, dan menggunakan bahasa yang sesuai dengan Gen Z.
2. Memanfaatkan platform media sosial yang populer
Seperti yang disampaikan sebelumnya, Gen Z begitu akrab dengan media sosial, seperti TikTok, Instagram, dan X. Mempublikasikan konten yang menarik di platform-platform media sosial tersebut dapat membantu konten Anda menyebar dengan cepat di kalangan Gen Z.
3. Kolaborasi dengan influencer
Kolaborasi dengan influencer yang populer bisa menjadi cara yang sangat efektif untuk mencuri perhatian segmen pasar gen Z.
BACA JUGA Tips Social Media Engagement, Maksimalkan Marketing Plan to Gen Z
Influencer memiliki follower yang besar dan loyal, dan rekomendasi mereka sering kali memiliki dampak yang besar pada perilaku dan preferensi Gen Z pada suatu hal.
4. Menggunakan tren dan meme
Upaya lainnya yang bisa dilakukan perusahaan untuk mencuri perhatian Gen Z adalah mengikuti tren dan meme. Karena, Gen Z sangat peka terhadap tren dan meme yang sedang viral di media sosial.
Sebab itu, menciptakan konten yang mengikuti tren atau memanfaatkan meme yang sedang populer dapat membantu meningkatkan keterlibatan di kalangan Gen Z.
5. Beri ruang interaksi
Terakhir, upaya yang bisa dilakukan untuk mendapatkan perhatian Gen Z adalah membuka ruang interaksi. Bukan hanya membuat konten yang menarik, penting bagi perusahaan memberikan ruang bagi Gen Z untuk memberikan feedback.
Bahkan, brand juga bisa memanfaatkan kreativitas audiens untuk membuat sebuah konten utuh dengan User Generated Content (UGC).
Melalui strategi viral marketing yang tepat, perusahaan dapat memanfaatkan kekuatan media sosial untuk menjangkau dan mempengaruhi Gen Z.
Bagi Anda yang ingin menyelami lebih dalam tentang generasi ini, yuk ikuti The Ninth WOW Brand 2024, seminar brand terakbar yang akan berlangsung di The Ballroom at Djakarta Theater pada Kamis, 7 Maret 2024.
Segera amankan tiketmu dengan mengunjungi laman www.wowbrand.id.