Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) telah mengalami penurunan sejak awal 2024. Sepanjang perdagangan Senin (5/8/2024), IHSG bergerak di zona merah, dari yang sebelumnya dibuka di level 7.308 hingga bergerak pada level terendah di 6.998.
Bahkan, selama semester pertama, IHSG mengalami penurunan sebesar 6,24%. Ini disebabkan oleh ketidakpastian global dan suku bunga yang tetap tinggi, yang terjadi lebih lama dari yang diantisipasi pasar.
Turunnya IHSG tentu saja berdampak pada perekonomian Indonesia, termasuk investasi. Lantas, apa yang harus dilakukan investor saat IHSG anjlok untuk melindungi dan mengelola portofolio? Melansir Investopedia, berikut ulasannya:
Tetap Tenang dan Jangan Panik
Pasar saham cenderung mengalami fluktuasi dan penurunan yang bersifat sementara. Karena itu, penting bagi Anda untuk tetap tenang dan menganalisis situasi dengan kepala dingin agar tidak mengalami kepanikan, yang lantas bisa menyebabkan keputusan buruk.
BACA JUGA: Jangan Tergiur, Ini Bahaya Tersembunyi di Balik Kemudahan Paylater
Evaluasi Portofolio
Lakukan evaluasi terhadap portofolio Anda dan pastikan diversifikasinya cukup baik. Diversifikasi dapat membantu mengurangi risiko dengan menyebar investasi Anda ke berbagai sektor dan jenis aset.
Fokus pada Saham dengan Fundamental Kuat
Investasi dalam saham-saham dengan fundamental yang baik serta perusahaan yang memiliki manajemen solid, berpotensi memberikan ketahanan yang lebih baik dalam situasi pasar yang bergejolak.
Manfaatkan Kesempatan untuk Membeli
Penurunan pasar bisa menjadi kesempatan untuk membeli saham berkualitas dengan harga yang lebih rendah. Namun, pastikan Anda memiliki strategi jangka panjang dan tidak hanya mencari keuntungan cepat.
BACA JUGA: 5 Cara Mengatur Keuangan agar Terhindar dari Peniaphobia
Jaga Dana Darurat
Pastikan Anda memiliki dana darurat yang cukup, sehingga Anda tidak perlu terpaksa menjual investasi dengan kerugian untuk menutupi kebutuhan mendesak.
Kurangi Utang
Mengurangi utang, terutama yang berbunga tinggi, dapat meningkatkan stabilitas keuangan Anda dalam jangka panjang dan memberikan fleksibilitas lebih dalam pengelolaan investasi.
Itulah beberapa hal yang bisa dilakukan saat IHSG anjlok. Jika Anda merasa tidak yakin dengan langkah yang harus diambil, berkonsultasi dengan penasehat keuangan bisa membantu. Mereka akan memberikan panduan berdasarkan situasi keuangan dan tujuan investasi Anda.
Editor: Ranto Rajagukguk
