7 Cara Tepat Mengelola Bonus Akhir Tahun agar Tidak Habis Sia-Sia

profile photo reporter Ratu Monita
RatuMonita
02 Desember 2024
bonus akhir tahun
Ilustrasi. (Sumber: 123rf)

Akhir tahun menjadi momen yang begitu dinantikan oleh banyak orang, salah satunya karena datangnya bonus akhir tahun.

Sebagian dari Anda mungkin telah memiliki rencana dalam pemakaian bonus akhir tahun, baik untuk wish list barang tertentu hingga liburan akhir tahun.

Akan tetapi, dibutuhkan pengelolaan bonus akhir tahun yang bijak agar tidak habis begitu saja. Merangkum dari berbagai sumber, berikut ini beberapa tips jitu mengatur bonus akhir tahun.

1. Prioritaskan membayar utang

Jika memiliki utang, pinjaman, atau yang sejenisnya, disarankan melunasi atau mengurangi utang tersebut dengan memanfaatkan bonus akhir tahun. Pasalnya, hal ini akan membantu meringankan beban finansial ke depannya dan mengurangi bunga yang harus dibayarkan.

BACA JUGA Persiapkan Keuangan sebelum Ambil Micro Retirement dengan 5 Tips Ini

2. Sisihkan untuk dana darurat

Selain untuk melunasi utang, bonus juga menjadi momen yang tepat untuk menambah dana darurat. Idealnya, dana darurat mencakup tiga hingga enam bulan pengeluaran.

Dengan memiliki dana darurat yang cukup, Anda bisa merasa lebih tenang menghadapi situasi tak terduga.

3. Sisihkan untuk investasi

Investasi juga bisa menjadi langkah yang bijak dalam pengelolaan bonus. Pertimbangkan untuk berinvestasi dalam instrumen seperti reksa dana, saham, atau obligasi, tergantung pada profil risiko. Pastikan juga Anda telah memahami produk investasi yang dipilih.

4. Alokasikan untuk tabungan 

Selanjutnya, pikirkan kebutuhan yang akan dibutuhi di beberapa tahun ke depan, seperti pendidikan anak, renovasi rumah, atau pembelian barang penting. Oleh sebab itu, sisihkan sebagian bonus akhir tahun agar tidak perlu mengambil dana dari tabungan utama.

5. Self reward

Pastikan juga untuk tidak lupa mengapresiasi diri sendiri. Setelah bekerja keras sepanjang tahun, tidak ada salahnya untuk menggunakan sebagian kecil bonus untuk menikmati hasil jerih payah.

Misalnya, beli barang yang sudah lama menjadi wish list, atau bisa juga dengan melakukan perjalanan. Akan tetapi, pastikan juga untuk tidak berlebihan.

BACA JUGA Merayakan Akhir Tahun dengan Nostalgia Chrisye di Surabaya

6. Sisihkan untuk berbagi dengan sesama

Gunakan sebagian bonus untuk berbagi dengan mereka yang membutuhkan, seperti berdonasi ke lembaga sosial atau memberikan bantuan kepada keluarga yang kurang mampu. Berbagi tidak hanya memberikan manfaat bagi orang lain, tetapi juga memberikan kebahagiaan bagi Anda sendiri.

7. Buat Rencana Anggaran

Sebelum menggunakan bonus, buatlah rencana anggaran dengan rinci. Tentukan alokasi dana untuk setiap kebutuhan dengan persentase yang jelas, misalnya 30% untuk utang, 20% untuk investasi, 20% untuk dana darurat, 10% untuk reward, dan sisanya untuk berbagi atau kebutuhan lain.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related

award
SPSAwArDS