Pernah mendengar istilah Prinsip Pareto? Prinsip Pareto atau dikenal juga dengan aturan 80/20 kerap dianggap sebagai salah satu cara untuk hidup lebih bahagia.
Dalam buku karya Richard Koch yang berjudul The 80/20 Principle: Memaksimalkan Hasil dengan Usaha Minimal, Prinsip Pareto bisa digunakan untuk meraih kebahagiaan dalam hidup.
Apa yang dimaksud efek Pareto?
Prinsip Pareto merupakan sebuah strategi yang menyertakan 20% input yang dilakukan untuk mendapatkan 80% output. Upaya ini tentu saja dilakukan dengan usaha terbaik dan penuh kesungguhan.
Buku The 80/20 Principle: Memaksimalkan Hasil dengan Usaha Minimal membahas mengenai penerapan Prinsip Pareto di berbagai aspek kehidupan. Artinya, prinsip ini dapat diterapkan untuk mengatasi berbagai macam masalah dalam hidup.
BACA JUGA Review The 80/20 Principle: Memaksimalkan Hasil dengan Usaha Minimal
Penerapan prinsip ini juga membantu mengubah hidup seseorang serta memberikan cara untuk mendapatkan hasil maksimal dengan usaha minimal.
Salah satu hal yang dibahas adalah mengenai kebahagiaan. Dalam sesi Bincang Buku The 80/20 Principle pada Jumat (1/9/2023), dijelaskan mengenai cara membangun kebahagiaan sesuai dengan Prinsip Pareto, berikut ini ulasan selengkapnya!
Cara membangun kebahagiaan dengan Prinsip Pareto
1. Start with exercise
Di tengah banyaknya tuntutan dalam hidup, membuat seseorang sering overthinking, stres, gejala depresi, dan cemas. Untuk mengatasi hal itu, aktivitas fisik berupa olahraga secara rutin bisa membantu meningkatkan perasaan bahagia serta percaya diri.
Tak perlu melakukan olahraga terlalu berat, untuk merasakan hidup lebih bahagia cukup melakukan olahraga ringan. Akan tetapi, lakukan aktivitas fisik itu secara rutin.
BACA JUGA Hidup Bahagia dengan Gaya Hidup Minimalis, Apa Saja Manfaatnya?
2. Mental stimulation
Berikutnya melakukan mental stimulation. Artinya, persiapkan diri untuk sejumlah langkah yang akan dilakukan selanjutnya.
Hal ini penting karena diyakini dapat meningkatkan kreativitas, produktivitas seseorang, serta kemampuan dalam pengambilan keputusan dan penyelesaian masalah.
3. Meditasi
Hal yang tak kalah penting untuk membuat hidup lebih bahagia adalah melakukan meditasi. Melakukan hubungan spiritual dengan Tuhan menjadi kunci kebahagiaan dalam hidup.
Lebih dari itu, meditasi akan membuat seseorang menjadi lebih peka. Dengan begitu, seseorang dapat mendengarkan kata hati, memunculkan empati, bersyukur, dan mencapai kebahagiaan yang lebih mudah.
4. Doing good things
Melakukan hal yang menyenangkan menjadi salah satu cara yang perlu dilakukan agar hidup menjadi lebih bahagia. Bukan hanya melakukan hal yang menyenangkan untuk diri sendiri, melainkan juga untuk orang terdekat.
Berbagi kebahagiaan dengan orang sekitar akan menimbulkan perasaan bahagia dalam diri.
BACA JUGA Apakah Membuat Materi Iklan Harus Selalu dengan Tone Bahagia?
5. Taking a pleasure with a friend
Sebagai makhluk sosial, seseorang tentu saja membutuhkan teman. Bertemanlah di lingkungan yang baik serta memiliki value yang baik pula.
Bukan soal banyaknya teman, namun kualitas pertemanan menjadi lebih penting untuk mendapatkan dukungan serta kebahagiaan dalam hidup.
6. Giving yourself a treat
Untuk meraih kebahagiaan dalam hidup, salah satu kuncinya adalah membahagiakan diri sendiri. Hal ini dapat diawali dengan memberikan diri sendiri segala hal yang terbaik.
Terkesan sederhana, tapi tidak semua orang menyadari hal tersebut dan sulit menyenangkan diri sendiri. Padahal perasaan bahagia bisa membuat segala sesuatu yang dikerjakan jadi lebih mudah dan bermakna.
7. Congratulating yourself
Terakhir, berikan apresiasi pada diri sendiri atas apa yang telah dilalui. Biasanya, perilaku ini lebih dikenal dengan istilah self reward.
Hal ini penting sebagai wujud menghargai kerja keras yang telah dilakukan oleh diri sendiri. Sesuai dengan istilahnya, penghargaan dilakukan oleh dan untuk diri sendiri.
Dengan memberikan apresiasi untuk diri sendiri dapat menciptakan rasa bangga, percaya diri, serta meningkatkan semangat.
Editor: Ranto Rajagukguk