Produk yang berkualitas juga harus diimbangi dengan aktivitas pemasaran yang optimal agar produk itu makin menarik dan makin dikenal oleh pasar. Hal itu pun disadari oleh Warner Bros. yang tengah bertindak sebagai distributor film Barbie dan melengkapi strategi pemasaran film itu dengan kampanye Operation Barbie Summer.
Dalam Barbie, Warner Bros. terlihat sangat all out dalam melakukan strategi marketing. Hal itu diungkap oleh Aakash Gupta, pria yang menyebut dirinya sebagai Product Growth Guy.
Dalam cuitan di akun Twitter, pria yang merupakan VP of Product di sebuah perusahaan konsultan penjualan bernama Apollo dan pernah bekerja untuk Google serta Epic Games ini menyebut bahwa film Barbie dipasarkan secara masif. Hal itulah yang membuat Barbie meraup pendapatan yang luar biasa.
“Dalam opening weekend, Barbie mencatat pendapatan sebesar US$ 337 juta. Operation Barbie Summer memiliki kontribusi yang sangat besar dalam mewujudkan hal itu,” kata Aakash Gupta.
Hal itu pun mendorongnya untuk merinci aksi apa saja yang tercakup dalam Operation Barbie Summer. Menurutnya, ada 51 aktivitas marketing yang sangat menarik dalam film Barbie.
Dari 51 aktivitas marketing dalam Operation Barbie Summer, berikut ini beberapa aktivitas marketing yang paling menonjol:
1. 3D Ad di Dubai
Dari semua aktivitas pemasaran Barbie, iklan di Dubai merupakan salah satu yang paling menarik. Lewat Operation Barbie Summer, film itu dipasarkan dengan memanfaatkan 3D Ad.
Iklan di Burj Khalifa itu pun terbilang jadi iklan offline-online dan online-offline. Disebut sebagai offline-online karena iklan itu merupakan iklan tiga dimensi yang sangat menarik sehingga akan banyak masyarakat yang akan mengunggahnya ke media sosial.
BACA JUGA: Barbie The Movie: Barbie dan Ken Jelajahi Dunia Nyata
Otomatis, iklan above the line (ATL) itu pun terkonversi menjadi iklan digital karena akan dinikmati secara lebih luas lewat jalur online. Di satu sisi, audiens yang awalnya melihat iklan itu secara online akan merasa penasaran dan tertarik untuk melihatnya secara langsung sehingga aktivitas itu juga jadi iklan online-offline.
2. Out-of-home (OOH) Advertising
Untuk meningkatkan awareness dan membuat Barbie jadi top of mind, OOH juga dilakukan oleh WB secara masif. Iklan film itu pun terpajang di beragam sarana OOH mulai dari billboard, bus tingkat, hingga kursi di ruang publik. Langkah ini menjadi kesatuan dari kampanye Operation Barbie Summer.
3. Selfie Generator dengan AI
Barbie sadar, selfie adalah aktivitas yang masih sangat dekat dengan masyarakat terutama perempuan. Sebab itu, selfie juga menjadi sarana pemasaran Operation Barbie Summer.
Stategi ini dilakukan dengan melibatkan teknologi selfie generator yang mamanfaatkan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI). Lewat teknologi itu, maka masyarakat bisa selfie dengan dihiasi oleh grafis bernuansa Barbie.
4. Klip dan Teaser Menarik
Selain menghadirkan video teaser utama terkait film, Operation Barbie Summer juga memasarkan film itu lewat beragam klip dan teaser pendukung.
5. Kerja sama dengan Google
Barbie sadar, Google masih jadi search engine yang paling diminati. Dari sini, Google juga disasar sebagai sarana untuk memasarkan film yang dibintangi oleh Margot Robbie dan Ryan Gosling tersebut.
Dengan kerja sama ini, setiap masyarakat yang menggunakan Google dan melakukan pencarian dengan kata kunci “Barbie Movie”, “Barbie Film” atau “Barbie” maka otomatis browser akan mengubah tema tampilanya.
BACA JUGA: Barbie dan Oppenheimer Jadi Celah Penipuan Baru
Hal ini berlaku dalam browser Google Chrome maupun Safari baik saat diakses lewat laptop maupun lewat smartphone.
Begitu pengguna melakukan pencarian dengan kata kunci itu, tema dalam browser akan berubah warna jadi pink dan menampilkan animasi seperti bintang-bintang berwarna merah muda.
6. Kolaborasi dengan Beragam Brand
Selain menggandeng Google, Warner Bros. juga menggandeng beberapa brand untuk menghadirkan produk yang identik dengan film itu.
Beberapa brand yang digandeng, antara lain Pinkberry, Forever 21, Aldo Shoes, GAP, Bloomingdales, MOON Oral Beauty, BEIS, XBox dan Burger King.
Selain itu, Barbie juga berkolaborasi dengan Impala Skate untuk menghadirkan sepatu roda bernuansa Barbie. Ini menjadi produk yang menarik karena film itu juga menyisipkan scene saat Barbie sedang menggunakan sepatu roda.
Seluruh strategi pemasaran itu tentu dilakukan dengan dukungan finansial yang sangat kuat. Aakash Gupta mengungkap, Operation Barbie Summer dilakukan dengan budget US$ 150 juta.
Selain digunakan dalam iklan tiga dimensi, OOH, selfie generator, pembuatan klip, dan kerja sama dengan google, anggaran itu juga digunakan untuk keperluan website, media interview, TV Shows dan licencing deals.
“Semua yang dilakukan ini adalah strategi pemasaran berbasis pengalaman kelas dunia,” kata Aakash Gupta.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz