Otak menjadi bagian yang berperan penting dalam kehidupan manusia. Sebagai pusat sistem saraf, kesehatan otak pun penting untuk dijaga. Berikut ini sejumlah makanan yang bisa dikonsumsi untuk membantu otak menjadi lebih sehat.
Ikan
Ikan merupakan sumber utama asam lemak omega-3 dan DHA yang dapat berfungsi untuk menyehatkan otak. Pasalnya, DHA dapat membantu mengatasi peradangan kronis yang dapat membahayakan sel otak dan menyebabkan penurunan kognitif.
“Membran-membran di otak menggunakan lemak ini untuk memperbaiki struktur sel dan sinyal otak, yang berdampak pada peningkatan fungsi kognitif,” kata ilmuwan dari Departemen Nutrisi Harvard T.H. Chan School of Public Health, Vasanti Malik.
Mengonsumsi ikan terutama salmon, sarden, makerel sekali dalam seminggu bisa membantu penurunan kognitif dan mengurangi risiko terkena Alzheimer.
Cokelat
Salah satu kandungan yang cukup kuat di dalam kakao adalah flavonol. Flavanol merupakan senyawa yang berperan sebagai antioksidan dan membantu menjaga sel induk otak.
“Sel induk menghasilkan sel-sel otak baru. Peradangan kronis dapat merusak sel termasuk yang digunakan untuk berpikir dan mengingat,” kata Direktur Neuroscience and Aging Lab Jean Mayer USDA Human Nutrition Research Center on Aging dari Tufts University, Dennis Steindler.
Lebih dari itu, flavanol pun terbukti berperan positif untuk hipokampus atau bagian otak yang terlibat dalam memori dan suasana hati. Tak heran kalau banyak yang menyarankan seseorang untuk mengonsumsi cokelat saat kondisi mood kurang baik. Mengonsumsi sebatang atau dua batang coklat hitam murni dalam sehari bisa kamu coba.
Kafein
Kafein dapat membantu melawan penurunan kognitif akibat pertambahan usia.
“Studi telah mengindikasikan bahwa kafein – misalnya, kira-kira 500 miligram setiap hari, setara dengan sekitar lima cangkir kopi – dapat membantu mencegah masalah daya ingat,” kata ilmuwan dari Bay Pines VA Healthcare System and the USF Morsani College of Medicine di Florida, Bruce Citron.
Namun dilansir dari Health.com, para ahli memperingatkan agar tidak mengonsumsi suplemen kafein yang dapat begitu saja membanjiri tubuh dengan banyak kafein sekaligus. Tentu, ini bukan hal yang baik bagi kesehatan. Mengonsumsi kopi atau teh secara tidak berlebihan merupakan cara yang dapat dilakukan untuk memperoleh kafein.
Buah dan Sayur
Tahukah kamu bahwa buah dan sayur yang berwarna cerah merupakan sumber kandungan karptenoid, antosianin, dan antioksidan? Yup buah dan sayur hijau seperti paprika dan bit kaya akan ketiga kandungan tersebut yang dapat melindungi sel otak dari kerusakan.
“Antioksidan melindungi sel otak dari kerusakan akibat radikal bebas, yakni molekul berbahaya yang menyebabkan peradangan dan ini dihasilkan sejumlah faktor seperti kebiasaan merokok dan pola makan yang tak sehat,” ujar ahli nutrisi dari Universitas Amerika di Washington, Janis Jibrin.
Sayuran berwarna hijau termasuk buncis juga mengadung folat yang membantu menghasilkan neurotransmitter, yakni senyawa kimia dalam otak yang berperan untuk kemampuan berpikir dan suasana hati.