Agar Terhindar Investasi Bodong, Moduit Edukasi Generasi Muda

marketeers article
Ilustrasi investasi reksa dana. Foto: www.123rf.com

Menurut data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), jumlah investor dan nilai investasi di pasar modal terus mengalami pertumbuhan. Hingga akhir tahun 2021, jumlah investor mencapai 7,48 juta investor. Jumlah ini meningkat sebesar 92,99% dari tahun sebelumnya yang sebanyak 3,88 juta investor.  Di antara jumlah tersebut, 80% merupakan investor dari kalangan generasi muda.

Di sisi himpunan dana di pasar modal, tahun lalu tumbuh sebesar 206% year-on-year (yoy) menjadi Rp 363,28 triliun. Tingginya minat masyarakat berinvestasi pada instrumen keuangan mau tidak mau memunculkan urgensi penguasaan literasi keuangan yang memadai. Literasi sangat dibutuhkan agar masyarakat benar-benar memahami profil risiko produk keuangan.

Masyarakat membutuhkan pengetahuan terkait cara kerja produk-produk investasi. Tujuan dari pengetahuan tersebut adalah agar masyarakat tidak mudah tergiur oleh narasi berupa keuntungan cepat. Bahkan, literasi dibutuhkan sedini mungkin, sejak dari sekolah.

Di sisi lain, teknologi mendorong lahirnya produk investasi baru yang semakin beragam dan memudahkan masyarakat membeli produk tersebut dengan harga yang sangat terjangkau. Investor ritel perlu mendalami produk-produk ini agar berinvestasi yang sesuai dengan karakter risiko dan tujuan investasi. Literasi juga dibutuhkan agar investor ritel mampu melakukan diversifikasi produk yang bersifat spekulasi jangka pendek dengan investasi jangka panjang.

“Salah satu instrumen investasi yang cukup mudah adalah produk reksa dana. Nasabah cukup memilih produk reksa dana yang sesuai dengan karakter risikonya. Oleh karena itu, penting bagi investor memahami karakter risikonya, apakah termasuk konservatif, moderat, atau agresif”, ujar Manuel Adhi Purwanto selaku Head of Advisory & Investment Connoisseur Moduit.

Di sisi lain, berinvestasi kini semakin mudah, termasuk hanya dengan menggunakan aplikasi, masyarakat bisa berinvestasi kapan saja dan di mana saja. Oleh sebab itu, masyarakat dan calon investor harus memastikan terlebih dahulu, apakah sebuah aplikasi tersebut legal atau tidak.

“Caranya cukup mudah, karena semua yang terdaftar dan diawasi oleh OJK akan muncul di website resmi OJK. Setelah melakukan pengecekan melalui website resmi OJK, sejatinya cukup banyak aplikasi investasi legal dan resmi, salah satunya adalah Moduit,”ungkap Manuel.

Dengan investasi di produk reksa dana terkurasi yang ada di Moduit, masyarakat akan bisa menggapai tujuan mereka, misalnya ingin mencapai Rp 1 miliar. Salah satu metode berinvestasi adalah dengan melakukan secara berkala atau dollar cost averaging. Metode ini penting, mengingat investasi itu ada risiko fluktuasi. Nah, strategi dollar cost averaging bisa meminimalkan risiko fluktuasi.

Sebagai contoh, nasabah berinvestasi awal sebesar Rp 10 juta dan rutin menanamkan investasi Rp 1 juta dengan asumsi hasil reksa dana saham 14% per tahun. Setelah 17 tahun, nasabah akan memperoleh hasil hampir Rp 1 miliar. Kuncinya adalah kesabaran, konsistensi dan money management.

Moduit merupakan platform investasi reksa dana online yang telah mendapatkan izin dari OJK dan terdaftar di Kominfo. Moduit bekerja sama dengan manajer investasi pilihan untuk menyediakan reksa dana dalam beragam jenis, baik reksa dana pasar uang, reksa dana pendapatan tetap, reksa dana campuran, dan reksa dana saham. Termasuk, di dalamnya reksa dana konvensional maupun syariah.

    Related

    award
    SPSAwArDS