AHM Berangkatkan 1.066 Motor Pemudik dalam Program MBBH

marketeers article

Seperti tahun-tahun sebelumnya,  PT Astra Honda Motor (AHM) menggelar Mudik dan Balik Bareng Honda (MBBH) 2017.  MBBH 2017 dibuka untuk rute mudik Jakarta – Semarang dan Jakarta- Yogyakarta yang akan diberangkatkan pada 22 Juni 2017 dari kantor AHM Sunter.

Pendaftaran telah dibuka secara serentak sejak 22 Mei 2017 di 10 lokasi dealer sepeda motor Honda yang tersebar di DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten dan Depok. Dibukanya pendaftaran bagi calon pemudik jauh sebelum waktu pelaksanaanya bertujuan memberi kenyamanan dan kepastian lebih awal bagi masyarakat yang ingin bersilahturahmi dengan keluarga tercinta merayakan hari suci Idul Fitri di kampung halaman.

AHM menyiapkan 56 bus eksekutif untuk para pemudik yang akan berangkat pada tanggl 22 Juni 2017. Sedangkan motor akan diangkut dengan 20 truk pengangkut. Hingga hari ini, tercatat ada  1.066 motor pemudik. Pemberangkatan truk pengangkut motor pemudik dilakukan pada tanggal 20 Juni 2017. Sementara untuk arus balik, AHM menfasilitasi 18 bus untuk pemudik dan 6 truk untuk mengangkut 300 motor pemudik.

General Manager Honda Customer Care Center (HC3) AHM Istiyani Susriyati mengatakan peminat program MBBH terus bertambah setiap tahun. Memasuki tahun ke-12 penyelenggaraanya, AHM tetap berupaya meningkatkan layanan mudik dan balik bareng bagi pengguna sepeda motor Honda ke kampung halamannya, baik dalam hal fasilitas yang didapatkan pemudik maupun kemudahan dalam pendaftaran.

“Kami membuka pendaftaran MBBH tahun ini sekitar 1 bulan sebelum penyelengggaraan mudik. Hal ini untuk menjawab aspirasi masyarakat yang ingin mendapat kepastian secepat mungkin untuk  dapat berkumpul dengan keluarga tercinta saat hari raya Idul Fitri. Tahun ini kami pun menambah fasilitas untuk balik bareng yang dibuka untuk 300 unit sepeda motor pemudik yang ingin kembali ke Jakarta,” katanya.

Para calon pemudik yang ingin mengikuti program MBBH dapat mendaftarkan dirinya dengan melampirkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) Indonesia, Surat Izin Mengemudi (SIM) C dan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) sepeda motor Honda saat pendaftaran.

Pemudik yang mengikuti program arus balik wajib menyertakan KTP Jabodetabek. Untuk menjaga keselamatan saat melakukan mudik, peserta MBBH diharapkan dalam kondisi sehat dalam perjalanan, membawa helm SNI untuk digunakan saat berkendaraan di kampung halaman dan pemudik wajib turun di tempat yang telah ditentukan.

    Related