Alasan Regus Tetap Ekspansi Ruang Kantor di Jakarta

marketeers article

Regus, penyedia ruang kerja fleksibel asal Belgia semakin memperluas investasinya di Indonesia. Perusahaan ini membuka business centre ke-16 di Jakarta, yaitu Regus Capital Place yang berlokasi Jalan Jendral Gatot Subroto.

Vijayakumar Tangarasan, Country Head Regus Malaysia, Indonesia & Brunei mengatakan, dengan pertumbuhan ekonomi yang relatif baik di Indonesia, khususnya di ibukota, telah terjadi perkembangan bisnis yang begitu cepat.

“Ketika perusahaan-perusahaan mencari cara untuk efisien dari biaya real estat, keinginan memiliki tempat kerja yang fleksibel kian terdorong,” terang dia.

Indonesia, kata dia, mempertahankan pertumbuhan ekonomi yang kuat pada tahun 2017 dan prospeknya tetap positif. Sementara Jakarta sebagai ibu kota menunjukkan pertumbuhan ekonomi 6,22% pada tahun lalu. Torehan ini meningkat lebih tinggi dibandingkan 5,88% pada tahun 2016.

Karena itu, jumlah perusahaan yang menerapkan kantor virtual di Jakarta juga terus meningkat. Dengan sekitar 143,2 juta pengguna internet di Indonesia, potensi ini menuntut perusahaan menuju konsep kantor yang fleksibel.

“Banyak perusahaan di Indonesia mempertimbangkan pengaturan kerja yang fleksibel karena internet berkembang pesat di negara ini. Gaya kerja seperti itu telah terbukti meningkatkan produktivitas,” tutur dia.

Regus, sambung dia, membantu para bisnis baik pebisnis lama ataupun baru (startup) untuk meminimalkan salah satu biaya terbesar dalam melakukan bisnis, yaitu biaya penyewaan dan perlengkapan inventaris ruang kantor.

Pengaturan kantor yang fleksibel memungkinkan perusahaan secara cepat meningkatkan atau menurunkan skala, yang membuat mereka memasuki pasar baru secara lebih mudah.

“Melalui pembukaan centre ke-16 kami di Capital Place, kami ingin mendukung pelaku bisnis dalam meningkatkan tingkat produktivitas mereka. Jaringan global kami memungkinkan mereka untuk mengeksplorasi peluang ekspansi baik di pasar luar Jakarta ataupun luar negeri.” terang Kumar.

Regus mulai beroperasi di Indonesia sejak tahun 2006 dan saat ini mengembangkan 22 business centre yang tersebar di kota besar Indonesia. Saat ini, ada 16 pusat yang beroperasi di Jakarta termasuk Serpong, dan satu di Bali, Balikpapan, Makassar, Surabaya, Bandung serta Medan.

Editor: Sigit Kurniawan

Related