BOLT! boleh jadi menjadi pionir urusan jaringan 4G komersial di Indonesia. Setelah itu semua operator maupun produsen perangkat 4G mencoba menyamakan atau membandingkan kualitas mereka dengan BOLT!. Wajar karena dengan menjadi penyedia 4G pertama di Indonesia, BOLT! terhitung sebagai game changer yang sampai saat ini masih eksis dan mengklaim pasarnya masih kuat walau sudah dihimpit oleh banyak 4G dari beberapa operator.
SpeedUp boleh jadi salah satunya. Ketika meluncurkan modem atau dongle MIFI 4G LTE terbarunya, SpeedUp tidak pernah melepas perbandingannya dengan BOLT! walau tidak mengatakannya secara frontal. Dan, SpeedUp mengklaim bahwa dongle keluaran mereka yang berkolaborasi dengan Telkomsel jauh lebih baik dari pesaingnya itu.
“Dengan jaringan Telkomsel dongle kami tidak akan mati walau dibawa keluar kota, tidak seperti tetangga sebelah yang hanya bisa dipakai di satu kota saja. Jangkauan 4G-nya tercepat dan terluas di seluruh Indonesia. Dan baru-baru ini Papua sudah bisa merasakan 4G Telkomsel,” ujar Direktur Pengembangan Bisnis SpeedUp Rahmad Widjaja Sakti di Jakarta beberapa waktu lalu.
Selain itu dari segi perangkat, ukurannya ringkas dan ramping sehingga bisa masuk ke kantong. Layarnya pun layaknya smartphone yang bisa dioperasikan dengan satu tombol. Rahmad menyindir tetangga sebelahnya itu hanya bisa memunculkan notifikasi sinyal hidup atau matinya jaringan internet terpancar lewat indikator lampu saja. Masih ada lagi, untuk penggunannya cukup scan QR Code di modem agar bisa langsung tersambung ke internet.
“Tidak perlu pakai password dan setting, seperti tetangga sebelah. Baterainya pun kami beri kekuatan 2050 mAh dan kuat bertahan selama 8 jam pemakaian. Pada intinya modem ini sangat mudah digunakan. Jangan lupa kami sudah bersertifikat TKDN dari pemerintah dan diproduksi langsung di Indonesia,” sambung Rahmad lagi.
Editor: Sigit Kurniawan