Angin Segar di Hari Raya bagi Industri Perhotelan Bandung

marketeers article

Hari Raya Idul Fitri membawa dampak positif bagi bisnis perhotelan Bandung. Bagaimana tidak, nilai okupansi hotel di Bandung mencapai 90% dari total 480 hotel dari berbagai kelas selama Hari Raya Idul Fitri tahun ini.

Okupansi hotel di Bandung selama malam lebaran dikatakan Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jabar Herman Muchtar berkisar 50&-60%. Namun, jumlah ini meningkat hingga 90% sejak lebaran pertama hingga kedua.

“Jumlah ini hampir sama dengan okupansi lebaran di 2017. Yang berbeda, hari lbur di tahun ini terhitung lebih panjang hingga 24 juni 2018,” kata Herman, Minggu (17/06/2018).

Ia menjelaskan, para pengunjung hotel selama lebaran didominasi oleh wisatawan lokal yang mengunjungi berbagai destinasi wisata di area Bandung. Para pengunjung didominasi oleh wisatawan asal Jakarta.

“Yang menarik, warga lokal Bandung pun banyak yang menginap di hotel area Bandung selama lebaran tahun ini. Alasannya, mereka mencari alternatif akibat ditinggal mudik para asisten rumah tangga,” ujar Herman.

Jumlah okupansi hotel di Bandung pun diprediksi Herman masih akan stabil selama libur lebaran (hingga 21 Juni 2018). Ia berharap, okupansi hotel di Bandung akan bertahan di kisaran 70%.

Editor: Sigit Kurniawan

Related