Pandemi tidak diragukan lagi menjadi salah satu penyebab turunnya perekonomian dalam beberapa waktu terakhir. Masyarakat tampaknya kian menyadari bahwa penting untuk berinvestasi sejak dini untuk menghadapi berbagai kemungkinan di masa mendatang. Dari berbagai instrumen investasi yang bisa menjadi pilihan, emas menjadi instrumen dengan banyak peminat.
Pasalnya, investasi emas dianggap memiliki risiko yang rendah. Selain itu, harga emas cenderung stabil. Nilai emas dapat dikatakan terus membaik sejak tahun 2018 dan diperkirakan akan terus berkembang dalam beberapa tahun ke depan.
“Kondisi saat ini justru bisa dimanfaatkan. Ekonomi berbasis internet menjadi lebih kuat dan protokol kesehatan yang semakin ketat telah menjadi bagian dari kehidupan kita. Hal tersebut bisa menjadi kekuatan tersendiri untuk mengembangkan bisnis online,” ujar Abdul Muluk selaku Retail & Digital Trading Manager UBPP Logam Mulia PT Antam Tbk pada acara Industry Roundtable bertajuk Actualizing The Post Normal Year 2021 & Beyond: Resources, Mining, and Energy Industry Perspective yang diselenggarakan MarkPlus, Selasa (01/09/2020).
Antam menyadari, rivalitas yang mereka hadapi bahkan sebelum hadirnya pandemi terus berlanjut. Karena itu, penting bagi mereka untuk bersiap dan berinovasi untuk memastikan konsumen merasa puas dengan layanan dan produk yang dihadirkan.
Diversifikasi produk menjadi salah satu jawaban dari Antam untuk menghadapi tantangan dari para kompetitor yang kini bukan hanya datang dari perusahaan dengan background yang sama. Kini, pesaing mereka juga datang dari fintech yang bekerja sama dengan manufacturer dan berbagai platform investasi.
Untuk tetap menarik minat dari konsumen, Antam menghadirkan ragam produk seperti emas dan perak batangan, gift series, dan batik series. Selain itu, Antam juga kian peka menanggapi kebutuhan konsumen yang mulai beralih ke saluran pembelian daring.
Selain memudahkan pembelian produk, Antam juga ingin menghadirkan layanan yang contactless dengan memperkuat saluran yang telah ada, yaitu LogamMulia.com dan Brankaslm.com.
“Tidak hanya itu, kami juga meningkatkan pengalaman konsumen tang berkunjung langsung ke butik agar menjadi lebih nyaman. Dan, menyikapi tahun mendatang, kami akan meningkatkan efektivitas marketing communication. Kami akan fokus pada manajemen customer relationship,” tutur Abdul.
Ia menambahkan, dengan komunikasi yang efektif dan efisien, pemahaman konsumen tentang investasi emas akan semakin baik. Hasilnya, bisa meningkatkan penjualan dengan memanfaatkan momentum yang ada.
Editor: Sigit Kurniawan