Asian Games Jadi Momentum Pemasaran Tepat Bagi IKM

marketeers article

Perhelatan akbar Asian Games 2018 menjadi momentum yang tepat bagi pelaku Industri Kecil dan Menengah (IKM) untuk meningkatkan awareness dan penjualan. Peluang ini sekaligus dapat dimanfaatkan guna memperluas akses pasar ekspor.

Potensi Asian games 2018 terlihat dari keterlibatan sebanyak 10.000 atlet dan official, 5.000 media, 2.500 OCA Family, 5.500 delegasi teknik, 20.000 volunteers, dan sekitar 200.000 suporter. Lebih dari itu, tiga juta penonton lokal juga diproyeksi bakal menyaksikan 42 cabang olahraga yang dipertandingkan pada Asian Games 2018.

Dari jumlah tersebut terlihat ada potensi pasar yang bias digarap para pemain bisnis. Dirjen IKM Kemenperin Gati Wibawaningsih mengatakan, sangat banyak peluang bisnis yang bisa didulang oleh pelaku IKM nasional dari pesta olahraga yang diikuti 45 negara tersebut.

“Misalnya, mereka menjual produk khas Jakarta dan Palembang kepada wisatawan yang datang, seperti produk kerajinan hingga makanan dan minuman,” ungkap Gati di Jakarta, Rabu (25/07/2018).

Para IKM pun harus memiliki inisiatif untuk memanfaatkan momentum Asian Games sebagai ajang pemasaran yang tepat.

Brodo menjadi salah satu pemain IKM asal Bandung yang berhasil melenggang di Asian Games. Berkat keaktifan mereka dalam mengikuti berbagai program pemberdayaan IKM, Brodo yang telah melalui proses pengujian di Balai Pengembangan Industri Persepatuan Indonesia (BPIPI) berhasil menjadi Official Souvenir Asian Games 2018.

Dalam ajang Asiang Games 2018, CEO Brodo Footwear, Yukka Harlanda menyampaikan, pihaknya akan memproduksi sebanyak 1.000 pasang sepatu Brodo dengan sembilan desain yang disesuaikan tema Asian Games tahun ini. Yukka mengatakan, setiap desain akan diproduksi lebih dari 100 pasang.

“Kami berharap, dalam ajang ini, tidak hanya pengusaha besar yang memiliki peran, tetapi juga IKM harus bisa berpartisipasi, atau pengusaha besar bekerjasama dengan IKM,” ujar Gati.

Tak hanya IKM yang berasal dari lokasi penyelenggaran Asian Games 2018 seperti Jakarta dan Palembang, IKM dari berbagai daerah lain pun bisa memanfaatkan momentum ini.

Editor: Sigit Kurniawan

Related