ASICS resmi memperkenalkan sepatu lari terbaru yang diberi nama GEL-NIMBUS 25. Produk ini merupakan sepatu yang khusus dirancang untuk meningkatkan performa ketika berlari namun sekaligus memberikan kenyamanan bagi penggunanya.
ASICS GEL-NIMBUS 25 telah melalui riset guna memberikan penggunanya pengalaman berlari yang kuat. Sepatu ini telah teruji oleh para pelari professional. Dan disebut menjadi sepatu terbaik dari segi kenyamanan pada tes independen dari The Biomechanics Lab di Australia.
Sepatu ini dilengkapi bantalan sepatu yang lebih tebal daripada biasanya untuk memberikan pendaratan lembut dan pengalaman berolahraga nyaman bagi penggunanya.
BACA JUGA: Inisiatif ASICS Dukung Masyarakat Terus Berolahraga
“Sebelum meluncurkan sepatu ini, kami melakukan pengujian kepada para atlet, penelitian biomekanik, dan metode berkelanjutan. Kami mengerjakan puluhan tahun untuk menciptakan produk yang baik, dalam pengembangan produk ini kami menetapkan standar yang sangat tinggi,” jelas Sota Fukushima, President Director ASICS Indonesia dalam pernyataan resminya.
ASICS percaya bahwa produk ini merupakan yang paling nyaman, Terlebih lagi, mereka telah melakukan pengembangan dan pengujian secara internal dan eksternal serta validasi konsumen.
Selama sekitar 18 bulan melakukan pengembangan, ASICS berharap setiap pelari yang mengenakan sepatu ini dapat merasakan perbedaan signifikan.
Sepatu ini dilengkapi teknologi terbaru PureGEL yang lebih lembut dari sebelumnya, Sehingga pendaratannya lebih lembut. Menariknya lagi, teknologi ini tidak terlihat dari luar melainkan terintegrasi dengan midsole sehingga dapat meredam guncangan dengan lebih baik dan menghasilkan transisi lebih lembut.
BACA JUGA: SLIPSTREAM, Kampanye PUMA X K-pop NCT 127 Pada Koleksi S23
Didesain untuk meningkatkan kenyamanan pada telapak kaki dengan 20% busa lebih tebal dibandingkan versi sebelumnya. Sepatu ini hadir dengan bantalan FF BLAST PLUS ECO terbaru yang ringan. Setidaknya 20% busa ini terbuat dari bahan berdasar material daur ulang termasuk dari limbah sisa pengolahan tebu.
Konsumen bisa mendapatkan sepatu ini dengan beragam desain tampilannya dengan harga mulai dari US$ 160 atau sekitar Rp 2,4 juta.
Editor: Ranto Rajagukguk