AWS x USAID x Elitery Dorong Kecakapan Talenta Digital di Sektor Pendidikan dan Usaha
Kolaborasi antara Amazon Web Services, USAID dan Elitery ingin percepatan transformasi digital melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia di Indonesia. Ketiganya pun melahirkan program Talenta dan Forum Talenta 2023.
Kegiatan yang digelar beberapa waktu lalu Jakarta ini melibatkan berbagai pihak, baik dari pemerintahan dan swasta dari dalam dan luar negeri, industri dan institusi pendidikan.
Program Talenta yang tengah berjalan selama 3 tahun ini mempunyai 2 fokus inisiatif, yaitu di sektor pendidikan dan sekor usaha. Di sektor pendidikan, program berfokus pada pengembangan SDM dan implementasi teknologi computer berbasis Cloud di universitas.
Sementara di sektor Usaha, program ini fokus membahas Cloud Landing Zone untuk startup dan usaha kecil dan menengah.
Forum ini menjadi ajang untuk mempromosikan dan membahas strategi end-to-end yang menghubungkan antara talenta muda siap kerja di industri kreatif digital. Sambil mempersiapkan dan mengaktifkan perusahaan digital yang akan menyerap para talenta tersebut seiring dengan percepatan pertumbuhan perusahaan.
BACA JUGA: Beasiswa Google Career Certificates Cari Ribuan Talenta Digital
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno dalam sambutannya secara daring menyatakan bahwa infrastruktur digital dengan cloudbase sangat diperlukan saat ini. Pasalnya, infrastruktur ini menjamin keamanan data dalam pengembangan usaha ekonomi kreatif seperti startup dan UKM.
“UKM sangat memerlukan keamanan data sehingga kegiatan forum seperti ini sangat diperlukan, terutama dalam pengembangan SDM dan UKM di Indonesia,” ujar Sandi seperti yang dikutip dari laporan tertulis Talenta.
Kresna Adiprawira, President Direktur Elitery menambahkan bahwa kegiatan ini untuk memulai sebuah program percepatan kemajuan Indonesia di bidang ekonomi digital. Khususnya, dengan cara mengembangkan orang-orang yang berbakat di bidang digital.
“Dengan membina generasi muda Indonesia yang berbakat. Kita tidak hanya membuka kesempatan pada pertumbuhan ekonomi, tetapi juga meningkatkan posisi Indonesia di dunia sebagai negara yang terdepan di bidang teknologi dan inovasi,” ujarnya.
BACA JUGA: Musim Konser Tiba, Simak Tips Amankan Keuangan ala BCA Digital
Dari sini, orogram Telenta akan berjalan selama 3 tahun, mulai dari November 2022 sampai November 2025.
“Untuk institusi pendidikan kami hanya akan memilih 20 universitas dari seluruh Indonesia. Untuk startup, kami mengajak ratusan usaha untuk mengikuti rorgam ini dan hanya memilih 100 UKM akan kami berikan pelatihan. Sementara ini, Talenta telah bekerja sama dengan Universitas di Makassar, Bengkulu, Banda Aceh, Kuningan , Bandung, Sumbawa,” jelas Ahmad Gilang, Project Director of Talenta Program.
Eric Conrad, Regional Managing Director – ASEAN Worldwide Public Sector, Amazon Web Services mengatakan bahwa Telenta Forum adalah contoh bagus dalam usaha bersama dalam meningkatkan keahlian para pekerja lokal khususnya dalam bidang komputerisasi digital berbasis cloud, dan mendukung usaha start up, dalam mengadopsi perkembangn teknologi terkin.
“Program Talenta akan meningkatkan kemampuan mereka, dan memberikan akses kepada para investor. Hasilnya, program ini membantu pertumbuhan bisnis lokal, dan ikut meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia,” tutupnya.
