Apple sedang mengembangkan kacamata augmented reality (AR) yang ringan, yang berpotensi menjadi penerus iPhone. Hal ini hadir untuk melanjutkan identitas perusahaan yang dikelan sebagai merek yang inovatif.
Dikutip dari PhoneArena pada Senin (24/6/2024), perusahaan teknologi raksasa ini sedang fokus pada inovasi baru yang diharapkan dapat menyajikan revolusi cara pengguna berinteraksi dengan teknologi sehari-hari.
Kacamata AR ini dirancang untuk menjadi perangkat yang dapat dipakai setiap hari, memberikan pengalaman yang lebih imersif dibandingkan dengan smartphone.
Dengan memanfaatkan teknologi AR, kacamata ini akan mampu menampilkan informasi digital di dunia nyata, memungkinkan pengguna untuk melihat data dan grafis tanpa perlu melihat layar ponsel.
BACA JUGA: Lawan Performa iPhone, Google Akan Pakai Cip TSMC
Proyek ini menunjukkan komitmen Apple untuk terus berinovasi dan memimpin dalam pengembangan teknologi terbaru.
Kacamata AR tersebut diharapkan memiliki desain yang ringan dan nyaman untuk dipakai, sehingga bisa digunakan dalam waktu yang lama tanpa menyebabkan kelelahan.
Sebagai penerus potensial iPhone, kacamata AR ini diprediksi akan mengubah cara orang berkomunikasi dan mengakses informasi.
Dengan fitur-fitur canggih yang mungkin akan disematkan, seperti kemampuan untuk menampilkan notifikasi, menjalankan aplikasi, dan mungkin bahkan melakukan panggilan telepon, perangkat ini dapat menjadi langkah besar berikutnya dalam evolusi perangkat mobile.
Meskipun belum ada tanggal rilis resmi yang diumumkan, pengembangan kacamata AR ini menunjukkan bahwa Apple terus berusaha untuk tetap berada di garis depan inovasi teknologi.
BACA JUGA: Apple Rencana Rilis Vision Pro Versi Budget pada Akhir 2025
Langkah ini sejalan dengan visi perusahaan untuk menciptakan produk yang tidak hanya memenuhi kebutuhan saat ini, tetapi juga membuka peluang baru untuk masa depan.
Kacamata AR yang ringan ini berpotensi menggantikan iPhone sebagai perangkat utama bagi banyak pengguna, dengan menawarkan cara yang lebih intuitif dan alami untuk berinteraksi dengan dunia digital.
Jika berhasil, ini bisa menjadi salah satu produk paling revolusioner yang pernah diluncurkan oleh Apple, melanjutkan warisan inovasi yang telah lama menjadi ciri khas perusahaan ini.
Editor: Eric Iskandarsjah
