Bank Danamon Catatkan Laba Bersih Rp 3,9 Triliun di Tahun 2018

marketeers article

Tahun lalu, laba bersih setelah pajak dari Bank Danamon berhasil tumbuh 7% dibanding tahun 2017 menjadi Rp 3,9 triliun. Pertumbuhan ini berkat kinerja bagus di sektor Perbankan Usaha Kecil dan Menengah (UKM), Consumer Mortgage, Enterprise Banking. Selain itu, juga berkat pertumbuhan dari  pembiayaan kendaraan bermotor melalui Adira Finance.

“Kami juga  mencatatkan kualitas aset yang lebih baik. Diitandai dengan turunnya rasio biaya kredit (cost of credit ratio) sebesar 30 basis poin menjadi 2,5%,” kata Satinder Ahluwalia, Direktur Keuangan Bank Danamon, saat pemaparan kinerja hari ini (20/02/2019).

Secara lebih detil, portofolio kredit Perbankan UKM tumbuh 10% menjadi Rp 31,2 triliun. Portofolio Enterprise Banking, terdiri dari perbankan korporasi, komersial dan institusi keuangan, tumbuh 11% menjadi Rp 41,5 triliun. Sementara kredit Consumer Mortgage tumbuh 29% menjadi Rp 7,8 triliun.

Untuk pembiayaan kendaraan bermotor, Adira Finance tumbuh 13% secara keseluruhan menjadi Rp 51,3 triliun pada akhir tahun 2018. Kenaikan dua digit ini didukung oleh pembiayaan baru Adira Finance yang tumbuh masing-masing sebesar 15% dan 23% untuk kendaraan roda dua dan roda empat.

Bank Danamon terus mempertahankan kualitas asetnya melalui penerapan prosedur pengelolaan risiko yang pruden serta proses collection dan credit recovery yang disiplin. Rasio kredit Dalam Perhatian Khusus membaik menjadi 9,8% dibandingkan 11,0% setahun sebelumnya. Sementara rasio kredit bermasalah (non-performing loans/NPL) ada di posisi 2,7% dibandingkan 2,8% di akhir tahun 2017. Rasio Biaya Kredit (Cost of Credit Ratio) membaik menjadi 2,5% dibandingkan 2,8% pada tahun sebelumnya.

Rasio kecukupan modal Danamon (capital adequacy ratio/CAR) juga tetap kuat untuk mendukung pertumbuhan jangka panjang. CAR secara konsolidasian naik menjadi 22,2% pada akhir tahun 2018 dibandingkan 22,0% di tahun sebelumnya.

“Bank Danamon terus membukukan pertumbuhan laba dari inisiatif transformasi jangka panjang kami, dalam melakukan diversifikasi sumber pendapatan, memperkuat layanan nasabah, serta menerapkan solusi berbasis teknologi dan digital secara komprehensif,” kata Sng Seow Wah, Direktur Utama Bank Danamon.

    Related