Bank Mandiri memiliki program My Digital Academy (MDA) untuk menjaring talenta berprestasi sebagai bakal tenaga kerja perusahaan. Program ini pun ditujukan untuk mendukung pertumbuhan talenta Indonesia agar berdaya saing.
Memasuki batch 2, program MDA Bank Mandiri difokuskan untuk menghasilkan talenta digital yang dapat membawa perubahan. Program ini mencatatkan ratusan peserta yang mengikuti bootcamp intensif selama satu bulan.
MDA Batch 2 adalah lanjutan dari program sebelumnya xyang sangat diminati oleh ribuan pendaftar, menghasilkan ratusan peserta yang berkualitas, dan bekerja sama untuk meningkatkan keterampilan di bidang Teknologi Informasi (TI).
Pada batch pertama, jumlah pendaftar MDA Bank Mandiri mencapai 15.000, jumlah ini meningkat 60% di periode batch kedua menjadi 24.673 pendaftar. Dari angka ini, jumlah peserta yang lulus bootcamp juga meningkat, dari 302 menjadi 600 peserta.
Peserta MDA ini berkesempatan untuk bergabung menjadi pegawai Bank Mandiri melalui jalur Officer Development Program Information Technology (ODP IT).
BACA JUGA: Kembali Cetak Rekor, Laba Bersih Bank Mandiri di 2023 Naik 33%
“Di tengah era digitalisasi, peran talenta digital menjadi sangat penting untuk menjadi jembatan dan penyeimbang antara kebutuhan perusahaan dan tantangan yang ada di industri,” ujar Timothy Utama, Direktur IT Bank Mandiri dalam keterangan resminya.
Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Tim ini sangat menyoroti keamanan digital yang kian menjadi fokus utama bagi pelaku usaha di sektor keuangan mengingat perkembangan internet yang makin masif.
Pentingnya keamanan digital saat ini diperkuat dengan data National Cyber Security Index (NCSI), pada 1 September 2023, Indonesia mencapai skor indeks keamanan siber sebesar 63,64 poin dari 100.
Meskipun menempati peringkat ke-4 di antara negara-negara Asia Tenggara, secara global, Indonesia masih berada di peringkat ke-49 dari 176 negara. Skor tersebut cukup jauh dari negara teratas, Belgia, yang mencapai skor indeks 94,81 poin.
BACA JUGA: Bank Mandiri Andalkan Livin’ dalam Distribusi ORI025
“Kami berharap, dengan adanya inisiatif MDA bisa menjadi wadah untuk mendorong peningkatan kualitas talenta digital ke depan. Sejalan dengan upaya Bank Mandiri yang terus fokus pada transformasi dan adaptasi digital agar dapat terus memberikan pelayanan yang terbaik kepada nasabah,” terangnya.
Lebih lanjut, Tim menuturkan dalam kurun waktu satu bulan para peserta MDA Bank Mandiri Batch 2 telah menjalani pelatihan intensif dengan kurikulum yang mengikuti perkembangan terkini di bidang Teknologi Informasi.
Materi pelatihan mencakup Product Strategy, Market Research, Customer and Market Landscape, Basic Data Analysis, Product Ideation, Customer Journey Map and Minimum Viable Product (MVP), UI/UX Fundamentals, dan Low-Code Development.
Seluruh program ini dapat memberikan kontribusi positif terhadap keamanan digital dari berbagai perspektif. Selain itu juga terdapat pelatihan soft skills yang juga menjadi bagian integral dari program ini, demi mempersiapkan peserta untuk menjadi pemimpin yang tangguh dan berdaya saing di dunia digital.
