Bank Mandiri Salurkan 3.534 Unit KPR untuk Warga Miskin

marketeers article
Ilustrasi kredit pemilikan rumah (KPR). Sumber gambar: 123rf.

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) hingga Agustus 2024 telah menyalurkan sebanyak 3.534 unit kredit perumahan rakyat (KPR) kepada masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Perseroan menyalurkan kredit tersebut melalui skema fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP).

Dessy Wahyuni, SVP Consumer Loans Bank Mandiri menjelaskan penyaluran KPR ini mengalami peningkatan sebesar 75% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year-on-year/yoy).

BACA JUGA: Mengintip Strategi Sport Marketing Bank Mandiri

“Sebagai agen perubahan dan mitra pemerintah, kami menyambut baik dan mendukung rencana pemerintah untuk menambah kuota FLPP 2024 sebanyak 34.000 unit. Kami menilai, sektor properti berpotensi memiliki multiplier effect dalam memacu pertumbuhan perekonomian nasional,” ujar Desy melalui keterangan resmi, Selasa (1/10/2024).

Menurutnya, permintaan pasar KPR FLPP terus bertumbuh setiap tahunnya. Oleh sebab itu, bank berkode emiten BMRI tersebut telah menyiapkan serangkaian strategi dan kolaborasi untuk mendorong penyaluran pembiayaan properti.

BACA JUGA: Naik 15%, Aset Bank Mandiri Tembus Rp 2.258 Triliun

Selain itu, peningkatan penyaluran KPR FLPP akan terus berlanjut dengan fokus untuk memperkuat supply perumahan. Termasuk pula memperluas demand yang tidak hanya pada segmen fix income (pegawai) namun juga pada segmen non-fix income, yang memiliki potensi masih sangat besar.

“Hal ini tentunya sesuai juga dengan visi Bank Mandiri yang berkomitmen menghadirkan solusi bisnis terintegrasi yang dapat melayani kebutuhan keuangan di setiap fase lapisan masyarakat,” kata Dessy.

Bersama dengan BP TAPERA sebagai koordinator program FLPP, Bank Mandiri berharap penyaluran FLPP di tahun 2024 dapat berjalan dengan baik dan tercipta penyaluran yang berkelanjutan sampai dengan tahun 2025 mendatang. Dalam mewujudkan hal ini, perseroan turut memanfaatkan platform digital untuk memasarkan KPR dan menghadirkan inovasi transaksi yang Adaptif dan Solutif bagi masyarakat melalui fitur Livin’ KPR di Super Apps Livin’ by Mandiri.

“Hal ini tentunya sesuai dengan keinginan Bank Mandiri yang bertujuan menjadi top of mind atas segala solusi layanan perbankan di seluruh lapisan masyarakat. Selain itu, Bank Mandiri juga bertujuan akan menjadi urban everyday banking yang dapat melayani kebutuhan keuangan dan menghadirkan solusi bisnis yang terintegrasi,” ucapnya.

Adapun hingga Agustus 2024, Bank Mandiri telah menyalurkan KPR senilai Rp 64,2 triliun. Nilai tersebut tumbuh 16,4% yoy dari posisi Agustus 2023 sebesar Rp 55,1 triliun.

Tak hanya itu, menyambut HUT ke-26, Bank Mandiri juga menyiapkan program KPR Sejahtera Non-FLPP untuk tetap mendukung penyaluran perumahan segmen MBR dengan suku bunga dan biaya kredit yang terjangkau dengan suku bunga mulai 7,50% fix 10 tahun.

Editor: Ranto Rajagukguk

Related

award
SPSAwArDS