Bantu Pemulihan Sektor Pariwisata, Cakap Beri Pelatihan 70.000 Insan Pariwisata
Platform pembelajaran online, Cakap, menunjukkan kontribusinya dalam rangka pemulihan sektor pariwitasa di Indonesia. Cakap ditunjuk sebagai mitra Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, BAKTI, dan Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk memberikan pendampingan dan pelatihan bahasa asing di desa wisata. Bersamaan dengan hal tersebut, kini Cakap memberikan kontribusinya melalui pelatihan Bahasa Inggris dan kemampuan hospitality sebagai upaya meningkatkan kapasitas SDM di sektor pariwisata.
“Cakap tergerak untuk berkontribusi bagi pemulihan sektor ini. Dengan tren pariwisata yang berubah dan kebutuhan untuk menerapkan protokol kesehatan secara ketat, kami melihat urgensi kemampuan komunikasi yang baik dari para pelaku sektor pariwisata agar saat pemerintah memutuskan untuk kembali membuka jalur pariwisata, tren pariwisata yang baru serta protokol ini bisa dijalankan dengan baik dan benar,” ujar CEO Cakap Tomy Yunus.
Selain itu, Cakap turut berkolaborasi dengan pemangku kepentingan sektor pariwisata seperti Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) dalam menjalankan program ini. Setidaknya, terdapat 70.000 SDM sektor pariwisata dan perhotelan Indonesia yang ikut tergabung dalam program pelatihan ini. Melalui program pelatihan ini, Cakap membidik agar kemampuan SDM sesuai dengan standar internasional yang akan bermanfaat ketika pemerintah memutuskan untuk kembali membuka jalur pariwisata khususnya jalur wisatawan internasional.
“Tentu, semua aspek ini perlu disertai dengan kebutuhan skill yang matang bagi para pelaku pariwisata demi memberikan pelayanan kepada turis secara optimal sesuai dengan protokol kesehatan,” ungkap Ketua Bidang SDM PHRI Alexander Nayoan.
Sebagai penggerak industri perhotelan, PHRI juga memberikan pelatihan pendampingan skill pada SDM di bidang perhotelan. Nayoan pun bersyukur atas kolaborasi bersama Cakap yang menjadi solusi dalam meningkatkan skill SDM di industrial melalui platform pembelajaran online.
“Ke depannya, dalam meningkatkan skill hospitality pada SDM Indonesia, Cakap juga akan bekerja sama dengan berbagai pihak swasta demi meningkatkan pelayanan industri MICE Indonesia. Cakap juga ingin mendapatkan kesempatan lagi bersama dengan pemerintah untuk memberikan pelatihan dan pendidikan yang berkualitas bagi SDM Indonesia,” pungkas Tomy.
