Sebagai musisi Jazz Tanah Air, Barry Likumahua selalu menantikan kehadiran Java Jazz Festival. Ia mengaku senang bisa menyaksikan sederet idolanya manggung di acara ini. Sebut saja, Richard Bona, Snarky Puppy, Alain Caron, dan Meshell Ndegeocello.
Menurut Barry, penyelenggaraan Java Jazz Festival tahun ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Terkait dengan banyaknya musisi Jazz Indonesia yang tidak tampil tahun ini, Barry menilai wajar hal tersebut. Menurutnya, hal ini untuk memberi kesempatan kepada musisi lainnya untuk menunjukkan warna musik yang berbeda. “Gantian, jangan dia-dia lagi yang main. Waktunya memberi kesempatan untuk musisi-musisi yang lebih muda untuk menunjukan musiknya,” ungkap Barry di sela-sela Java Jazz Festival 2015, di Jakarta, Sabtu (7/3/2015).
Barry menilai, acara ini sudah lebih dari Jazz Festival. “Judulnya memang Java Jazz Festival, tapi musik yang ada di sini beragam,” kata Barry. Di acara ini, sambung Barry, bisa ditemukan hip hop, pop, bahkan rock. Namun, Barry tetap mengapresiasi hal tersebut.
Meskipun tidak menjadi line up artist di tahun ini, Barry tetap tampil di Stage Dream BNI di hari kedua penyelenggaraan Java Jazz Festival 2015. Di hari terakhir gelaran acara, Minggu malam, Barry akan berkolaborasi bersama sang ayah, Benny Likumahua.
Kejadian Lucu
Barry sangat senang melihat antrean yang mengular di depan Hall A3 JiExpo Kemayoran. Pasalnya, di hall itulah musisi Jazz Richard Bona akan tampil. Setelah berhasil masuk ke ruangan, banyak penonton yang akhirnya keluar lagi. “Begitu Richard Bona masuk, banyak penonton yang bertanya. Sepertinya mereka terkecoh. Mereka berbondong-bondong keluar ruangan karena mereka mengira itu pertunjukan dari Kahitna,” cerita Barry.
Di satu sisi, Barry senang karena mereka lebih memilih menyaksikan musisi Indonesia. Namun, di sisi lain, Richard Bona merupakan musisi Jazz yang melegenda. Namun, orang Indonesia tidak mengenalnya. “Padahal, mereka datang ke acara Festival Jazz. Minimal, mereka mengetahui siapa Richard Bona sekarang,” kata Barry. Ia berharap, ke depannya masyarakat Indonesia bisa lebih teredukasi dengan musik Jazz melalui penyelenggaraan acara ini.