Gree Electric Appliances Indonesia sebagai produsen air conditioner (AC) terus memperkuat fondasi bisnisnya di Indonesia. Kali ini, perusahaan meluncurkan empat training center di empat kota secara bersamaan. Gree Training Center hadir di Jakarta, Surabaya, Medan, dan Semarang. Investasi ini membawa misi strategis, termasuk dalam meningkatkan kualitas layanan purna jual.
“Indonesia adalah pasar terbesar Gree di wilayah Asia Tenggara bersama Vietnam dan Thailand. Pembukaan Gree Indonesia Training Center dan Technical Service Center ditujukan untuk meningkatkan kompetensi dan skill mitra dan teknisi AC di Indonesia,” ujar Will Wen, Vice President PT Gree Electric Appliances Indonesia kepada Marketeers di Jakarta pada Rabu (29/6/2022).
Tidak berhenti di sana, Ethan Wu, CEO PT Gree Electric Appliances Indonesia saat membuka acara mengatakan, setelah mendirikan Gree Indonesia Training Center dan Technical Service Center perusahaan akan mengadakan program khusus.
“Melalui pelatihan yang lebih sistematis dan mendalam, kami akan bekerja sama dengan mitra untuk membimbing dan menggali lebih banyak talenta profesional ke industri AC dan memberikan pengalaman yang lebih baik untuk konsumen Indonesia,” ujar Ethan.
Setiap pusat pelatihan mulai dari pengaturan kurikulum, konfigurasi ruang kelas, dan fasilitas perangkat keras adalah faktor utama membuat sistem pelatihan yang lengkap. Pusat pelatihan ini membawa empat kategori utama, meliputi teori pengetahuan produk, desain skema pendinginan, layanan instalasi, dan layanan pemeliharaan. Dalam hal konfigurasi ruang kelas, empat training center terdiri dari area mulai dari 400 m2 hingga 1200 m2. Bangunan ini dilengkapi dengan area display produk, ruang pelatihan teori, dan ruang operasi praktis.
Soal kapasitas, setiap pusat pelatihan dapat menampung 40-60 orang peserta pelatihan di waktu bersamaan. Dalam hal pengaturan perangkat keras, berbagai sistem pendingin udara seperti unit wall-mounted tipe split, floor standing, cassette, duct, GMV, heat pump, dan unit air cooled package telah disediakan dan terpasang. Peserta dapat melakukan praktik langsung seperti pemasangan AC, commissioning, trouble-shooting, pembersihan, dan maintenance di lokasi.
“Tak hanya itu, kami juga ingin menjalin kedekatan dengan para teknisi yang bukan tidak mungkin akan semakin mengenal kualitas AC Gree dan merekomendasikan ke konsumen,” lanjut Will.
Di sisi lain, langkah ini membawa misi strategis, khususnya dalam menjaga kualitas produk AC Gree. Will mengatakan, produk yang bagus harus didukung oleh pemasangan yang presisi dan benar. Tujuannya agar kualitas yang dimiliki oleh produk tersebut dapat disalurkan secara maksimal. Diketahui, bisnis AC Gree saat ini didominasi oleh segmen AC rumahan dengan porsi sekitar 65%. Sementara AC di segmen komersial terus tumbuh, dari porsi 20% kini sudah mencapai 35%. Upaya ini tentu akan mendukung bisnis Gree di kedua segmen tersebut.