PT Bank Central Asia Tbk (BCA) bersama platform edutech BINAR telah kembali menggelar program corporate social responsibility (CSR) mereka, SYNRGY Academy, yang memasuki batch ke-7. Program ini menawarkan sebuah peluang emas bagi para talenta digital Indonesia untuk mengasah kemampuan dan memperluas jaringan dalam dunia teknologi informasi (TI) melalui beasiswa bootcamp digital.
Sejak pertama kali diluncurkan pada tahun 2020, SYNRGY Academy terus berkembang dan menerima respons positif dari masyarakat. Hal ini terbukti dengan tingginya antusiasme peserta yang tercermin dari lonjakan jumlah pendaftar setiap tahunnya.
Pada periode pendaftaran terbaru yang berlangsung dari 15 Januari hingga 16 Februari 2024, lebih dari ribuan orang memasukkan diri mereka sebagai calon peserta. Namun, hanya 250 peserta yang berhasil melalui proses seleksi yang ketat, menandakan tingginya persaingan dalam mendapatkan kesempatan ini.
BACA JUGA: BCA Dinobatkan Jadi Bank Terkuat di Dunia, Kok Bisa?
Peserta terpilih akan dibimbing dalam berbagai kelas sesuai minat dan bakat mereka di bidang TI, seperti Full Stack Web (Javascript), UI/UX Design & Product Management, Back End Engineering (Java), Android Engineering (Kotlin), dan Quality Assurance. Pendekatan pembelajaran proyek berbasis (project-based learning) menjadi inti dari program ini, memungkinkan peserta untuk lebih mudah mengaplikasikan pengetahuan yang didapat di dunia nyata.
Hera F. Haryn, Executive Vice President Corporate Communication & Social Responsibility BCA, menyatakan bahwa melalui SYNRGY Academy, BCA berkontribusi pada pengembangan talenta digital Indonesia yang kompeten dan sesuai dengan kebutuhan industri. “Diharapkan program ini dapat menciptakan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi digital Indonesia menuju visi Indonesia Emas pada tahun 2045,” kata Hera dalam siaran pers, Senin (18/3/2024).
Kolaborasi yang berkelanjutan antara BCA dan BINAR telah membuktikan komitmen mereka dalam mengembangkan talenta digital Indonesia. CEO BINAR, Alamanda Shantika, menegaskan bahwa SYNRGY Academy bukan sekadar program pelatihan biasa, melainkan sebuah wadah bagi peserta untuk berkembang menjadi profesional handal yang siap bersaing di era digital.
“Bootcamp yang diikuti ratusan peserta telah dirancang untuk menciptakan talent ready berkarakter dan dapat bersaing di era digital dengan skill sesuai kebutuhan industri. Selain itu, setiap peserta yang lolos dan menyelesaikan dengan baik program ini mendapatkan kesempatan untuk bekerja di Grup BCA serta dibantu mendapatkan pekerjaan sebagai alumni bootcamp BINAR oleh Job Connect,” kata Alamanda.
BACA JUGA: Gelar RUPS, BCA Tebar Dividen Rp 270 per Lembar Saham
Pada batch sebelumnya, SYNRGY Academy berhasil meluluskan 124 peserta dari 231 yang terpilih, menandakan tingginya tingkat kelulusan dan komitmen peserta dalam menyelesaikan program. Diharapkan, peserta batch ke-7 juga akan mendapatkan pengalaman belajar yang maksimal dan mampu bersaing di dunia industri TI yang semakin kompleks.
Selama program berlangsung, peserta akan mendapatkan manfaat berlimpah, termasuk pembelajaran langsung dengan para mentor ahli di bidangnya, peningkatan skill sesuai dengan kebutuhan industri, model pembelajaran experiential learning, kelas intensif selama enam bulan, dan kesempatan untuk meningkatkan skill non-teknis melalui sesi workshop gratis.
Dengan demikian, SYNRGY Academy tidak hanya menjadi tempat untuk mengasah keterampilan teknis, tetapi juga memperluas wawasan dan kemampuan peserta secara menyeluruh. Sejak 2020, lebih dari 400 peserta telah lulus dari program ini, dan sebagian di antaranya telah berhasil bergabung dengan BCA.
Editor: Eric Iskandarsjah
