Program Desa Binaan yang merupakan bagian dari Corporate Social Responsibility (CSR) milik PT Bank Central Asia Tbk (BCA) hadir dan bertujuan untuk mengembangkan perekonomian di desa-desa. Terbaru, BCA bekerja sama dengan Blibli guna membantu desa binaannya menjadi lebih dekat dengan dunia digital.
Ada tiga hal utama yang menjadi target dari BCA dalam kolaborasi bersama Blibli. Tiga hal tersebut, yakni digitalisasi, pelatihan, dan optimisasi.
Inge Setiawati, EVP Corporate Social Responsibility BCA mengungkapkan, perusahaan menyadari bahwa teknologi menjadi sesuatu yang penting. Terlebih lagi setelah pandemi hadir dan memaksa semua agar teknologi masuk ke berbagai aspek kehidupan. Kolaborasi strategis keduanya diharapkan mampu memberi akses bagi pelaku usaha di desa binaan, khususnya untuk menggunakan fitur dan layanan di ekosistem Blibli.
“Kegiatan pengembangan desa binaan ini merupakan bentuk perwujudan pilar dalam CSR BCA yaitu solusi bisnis unggul,” tutur Inge.
Dampak sosial menjadi salah satu target dari BCA. Hera F. Haryn, EVP Secretariat & Corporate Communication BCA menjelaskan perusahaan yakin bahwa pengaruhnya akan baik untuk mendorong kesejahteraan masyarakat dan ke depannya secara otomatis juga akan memajukan pertumbuhan ekonomi.
“Dampak sosial ini akan terus diperluas, mulai dari 12 desa binaan kami. BCA terus membangkitkan semangat mereka untuk menggali potensi yang ada, membuat masyarakat berdaya, serta membantu mereka menciptakan sumber pendapatan baru,” pungkas Hera.
Saat ini dalam payung Bakti BCA, terdapat 12 desa binaan, yakni Desa Wisata Pentingsari, Wirawisata Goa Pindul, Desa Wisata Aik Rusa Berehun, Desa Wisata Taman Sari, Bukit Peramun, Gunong Lumot, Nagari Silokek, Desa Wisata Wayang Wukirsari, Desa Wisata Kampung Batik Gemah Sumilir, Kampung Adat Sijunjung, Doesoen Kopi Sirap,dan Desa Wisata Pucak Tinggan.
Beberapa di antaranya bahkan merupakan desa wisata berkelanjutan yang juga mendapatkan pembinaan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenpareraf). Misalnya, Desa Wisata Pentingsari, Desa Wisata Taman Sari, dan Desa Wisata Aik Rusa Berehun.
Pendampingan terus dilakukan bagi 12 desa binaan dan pelatihan yang diberikan oleh BCA pun beragam, di antaranya adalah pelatihan digital branding, pelatihan pemandu wisata, pelatihan standarisasi homestay, benchmarking, pengembangan paket wisata, hingga berbagai usaha keil dan menengah (UKM) yang ada di dalamnya.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz