Bekasi Bakal Jadi Basis Produksi Mitsubishi Ketiga Terbesar Dunia
MuhammadPerkasa Al Hafiz
24 Maret 2015
Siapa tak kenal Bekasi. Wilayah yang pernah menjadi bahan olok-olok para netizen di media sosial ini ternyata memiliki peran penting dalam menopang perekonomian Indonesia. Pasalnya, di Bekasi, terdapat kawasan industri yang menampung beberapa pusat manufaktur dari berbagai industri. Kali ini, Mitsubishi yang ingin menancapkan tonggak produksi mereka di Bekasi. Berwilayah di kawasan industri GIIC, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI) telah meletakan batu pertama alias ground breaking pembangunan pabrik dari mobil Mitsubishi. Disinyalir, pabrik di Bekasi ini akan menjadi basis produksi terbesar ketiga mobil Mitsubishi di dunia setelah pabrik di Jepang dan Thailand.
“Mitsubishi Motors Corporation (MMC), Mitsubishi Corporation, bersama PT Krama Yudha bekerjasama membentuk MMKI untuk membangun pabrik baru. Di tengah lahan seluas 30 hektare, investasi sekitar Rp 6,6 triliun akan digelontorkan untuk pembangunan yang akan siap beroperasi pada April 2017,” ujar Eka Rasja Putra Said, Presiden commissioner – PT Krama Yudha saat ground breaking ceremony di Bekasi, Selasa (24/03/2015).
Osamu Masuko selaku CEO Mitsubishi Motors Corporation memaparkan pabrik ini nantinya akan menyerap sekitar 3.000 tenaga kerja. Nantinya, akan ada sekitar 30-40 tenaga kerja ahli dari Jepang yang akan membantu operasional selama tiga tahun. Lalu, akan ditambah lagi 100 tenaga ahli dari Jepang. Tujuannya untuk membantu dan memberikan transfer pengetahuan seluruh tenaga ahli Indonesia di Mitsubishi.
Dengan sumber daya yang dimiliki, pabrik ini memiliki kapasitas produksi sekitar 160.000 unit dalam setahun. Akan dikembangkan juga hingga 240.000 unit per tahun di masa mendatang. Pembangunan pabrik ini akan dibangun dengan tiga konsep, yakni environment friendly, high quality & reliable products, serta high eficiency & flexibility. Ketiganya dikerahkan untuk menjaga kinerja serta kelestarian lingkungan sekitar.
“Kami memiliki 30 pabrik besar dan kecil yang tersebar di seluruh dunia. Namun, kami memiliki pabrik besar dan utama di Jepang, Thailand, dan Indonesia. Pabrik ini yang akan menjadi basis produksi dari All New Pajero yang akan diluncurkan pada tahun 2016, mobil small MPV, dan Colt L300. Pada tahap awal, sepanjang tahun 2017, hanya akan produksi sekitar 25.000 – 30.000 unit saja untuk kebutuhan pasar domestik. Lalu, pada tahun 2018, baru kami akan melakukan ekspor untuk varian small MPV baru,” ujar Masuko.
Nantinya, Indonesia akan jadi basis ekspor untuk mobil small MPV baru tersebut ke negara-negara di ASEAN. Pada tahap awal proporsinya akan diproduksi 60 ribu unit untuk pasar domestik, dan 20 ribu unit akan diekspor ke Thailand, Philipina, dan Vietnam. Selanjutnya, MMKI berencana untuk memperluas area ekspor ke Afrika Selatan, Timur Tengah, dan Amerika Latin. Diharapkan pada 2019, jumlah ekspor dapat meningkat menjadi 40 ribu sampai 50 ribu unit.