Bentuk Andil Edutech Beri Solusi Learning Loss Jelang Tahun Ajaran Baru
Quipper sebagai penyedia layanan teknologi pendidikan (edutech) mengungkap upaya penyediaan solusi atas fenomena learning loss. Problem kehilangan pembelajaran tersebut muncul di kalangan pelajar Tanah Air selama dua tahun terakhir. Terlebih dengan adanya pergeseran model kegiatan belajar mengajar dari tatap muka menjadi daring (online) memakai bantuan teknologi dari jarak jauh.
Solusi akan masalah learning loss itu disadari edutech asal Indonesia ini dibutuhkan jelang para siswa dan pengajar menghadapi tahun ajaran baru 2022/2023. Teknologi dipandang menjadi salah satu sarana mengatasi ketertinggalan pelajaran yang dihadapi oleh para pelajar. Selain itu, kehadiran sejumlah fitur yang dikembangkan Quipper diharapkan menjadi pemicu pemulihan sektor edukasi nasional.
“Kami menyadari terdapat fenomena learning loss pada tahun 2021/2022 berdasarkan materi prasyarat yang harus diperoleh siswa berdasarkan jenjang kelas. Kemudian melalui teknologi, kami coba menjawab tantangan dengan menyediakan learning management system sehingga para pengajar melaksanakam kegiatan seperti membuat materi, mendistribusikan, dan menilai,” kata Riza Purnama, Quipper School Premium Manager, pada Rabu (3/8/2022).
Adapun solusi problem learning loss yang coba ditawarkan oleh platform edutech Quipper mencakup penyediaan fitur dan materi baru dalam aplikasi mereka. Beberapa bentuk penyediaan materi yang dihadirkan bagi para siswa antara lain Quipper Video After School, Quipper Video English, dan Paket Intensif SIMAK UI. Terdapat pula sejumlah fitur seperti Tes Kesiapan Belajar, Profil Belajar, hingga Virtual Coaching.
Ragam materi dan fitur terbaru tersebut tidak hanya membantu para siswa mengejar ketertinggalan belajar mereka di sekolah sebelum naik kelas. Melainkan dapat juga membantu persiapan para siswa ketika mengikuti tes seleksi masuk perguruan tinggi. Setiap siswa yang mengakses aplikasi Quipper dapat mengukur kemampuan diri terkait materi tes dan pembelajaran yang sudah diterima.
“Materi dan fitur terbaru yang disediakan pun mempunyai tujuan tersendiri, termasuk penyesuaian terhadap Kurikukum Merdeka bagi siswa yang telah menerima implementasinya di beberapa sekolah. Kami menghadirkan fitur dan inovasi ini agar mendorong serta memacu siswa tidak mengalami kebosanan saat belajar,” ujar Hanani Faiza, Quipper Video Masterclass Manager, dalam diskusi yang dihadiri sejumlah media termasuk Marketeers.
Bentuk komitmen Quipper sebagai platform edutech dalam pemulihan sektor edukasi, tidak hanya berhenti pada pengembangan solusi learning loss para siswa. Mereka turut menunjuk sejumlah figur muda inspiratif dan berprestasi, sebagai teman belajar para siswa. Tiga figur yang ditunjuk adalah kreator Alshad Ahmad, penyanyi Jemimah Cita, dan aktor belia Rey Bong.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz
