PT Federal International Finance (FIF) mampu meraih kinerja positif selama tiga tahun terakhir berkat kolaborasi dan semangat inovasi digital yang dilakukan. Hingga kuartal III tahun 2023 perseroan berhasil meraih pertumbuhan piutang pembiayaan atau amount finance (AF) sebesar 28% secara tahunan (year-on-year/yoy), dengan proyeksi pencapaian laba bersih Rp 4 triliun pada akhir tahun 2023.
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan (APPI) optimistis industri multifinance akan tumbuh hingga Rp 520 triliun atau 15% (yoy) pada tahun 2024. Margono Tanuwijaya, Presiden Direktur FIF menuturkan, kunci sukses peningkatan performa perusahaan didorong oleh kuatnya kolaborasi internal.
BACA JUGA: FIFGROUP Berhasil Capai Target Sebesar 107% di IMOS+ 2023
Begitu pula dengan Astra Value Chain hingga memberikan nilai tambah bagi konsumen. Selain itu, pihaknya juga konsisten mengedepankan operational excellence.
“Salah satu value internal kami adalah moving forward. Value ini mendorong setiap karyawan untuk selalu melihat keluar, melihat ke depan, dan aktif memilih serta mengimplementasikan inovasi digital maupun nondigital yang dapat mendorong kemajuan perusahaan. Jadi, proses digitalisasi di seluruh proses FIF merupakan budaya yang sudah melekat,” kata Margono kepada Marketeers.
BACA JUGA: Jadi Sponsor IMOS, Target Transkasi FIFGROUP Capai Rp 5,7 Miliar
Layanan digital di FIF telah dikembangkan sejak jauh-jauh hari sebelum pandemi COVID-19 merebak. Margono mengklaim digitalisasi menjadi salah satu kunci dalam membuat diferensiasi produk yang lebih diterima pelanggan.
Selain itu, FIF telah mengikuti dan mematuhi regulasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sehingga menimbulkan rasa nyaman dan tenang bagi pelanggan yang memilih menggunakan jasa FIF.
Tidak hanya itu, digitalisasi meningkatkan kenyamanan dan ketenangan bagi pelanggan yang memilih menggunakan jasa FIF. Kenyamanan pelanggan pun tercermin dari tingkat non performing loan (NPL) yang sangat rendah.
“Hingga September 2023, NPL masih terjaga di bawah 1,0%. Kami optimistis dengan hasil yang memuaskan ini bisa dipertahankan pada tahun depan,” pungkasnya.
Dengan kesuksesan tersebut, Margono berhasil meraih penghargaan The Best Industry Marketing Champion 2023, Multifinance Sector dalam ajang Marketeers of The Year (MOTY) 2023. Penghargaan diberikan di panggung MarkPlus Conference 2024 yang digelar di The Ritz-Carlton Jakarta, Pacific Place pada Kamis (07/12/2023).
Sebagai informasi, MOTY merupakan ajang penghargaan yang rutin diselenggarakan setiap tahun oleh MCorp. Penghargaan ini dinilai oleh para juri yang notabene merupakan para pemenang MOTY tahun-tahun sebelumnya, misalnya para mantan menteri seperti Dahlan Iskan, Arief Yahya, dan Ignasius Jonan.