Bidik Nasabah Gen Z & Milenial, Bank Raya Hadirkan Saku Jaga Optimal
Setelah meluncurkan fitur Saku pada Digital Saving Bank Raya, Bank Raya menambah portofolio layanannya dengan menghadirkan Saku Jaga Optimal. Fitur ini membawa kegunaan untuk mengalokasikan dana dengan jangka waktu tertentu.
Bank Raya adalah bank digital bagian dari BRI Group yang dipercaya menjadi digital attacker BRI di industri perbankan di Indonesia. Bank Raya memiliki visi menjadi “The Best Digital Bank by Becoming House of Fintech and Home for Gig Economy.”
Di sini, Saku Jaga Optimal dirancang untuk pengelolaan keuangan agar nasabah bisa mengatur keuangan dengan melakukan penempatan dana tanpa bisa di-break sewaktu-waktu. Sehingga nasabah bisa lebih disiplin dalam mengelola keuangannya.
BACA JUGA: Bidik Gig Economy, Bank Raya Gandeng Batumbu
Sejak hadir pada pertengahan Februari 2022, digital saving Bank Raya hadir dengan keunggulan fitur Saku Raya yang terdiri dari Saku Bujet, Saku Pintar, dan Saku Jaga yang membantu nasabah mengelola keuangan dengan lebih baik.
Saku Bujet memudahkan nasabah dalam memisahkan tabungannya untuk kebutuhan sehari-hari, Saku Pintar membantu nasabah untuk menabung pintar secara otomatis setiap bulannya, dan Saku Jaga membantu nasabah untuk mempersiapkan dana darurat dengan lebih baik.
Seiring dengan perkembangan kebutuhan nasabah, kini Saku Jaga hadir dengan Saku Jaga Optimal yang dapat menjadi solusi praktis untuk mengoptimalkan tabungan, yakni membantu menjaga dana darurat semakin maksimal dengan mengatur waktu kunci yaitu 1, 3, 6, 12, 24 bulan. Dengan adanya waktu kunci, maka nasabah akan lebih mudah mengontrol dana darurat dengan bunga yang kompetitif berdasarkan waktu kunci yang dipilih.
BACA JUGA: Lengkapi Fitur, Bank Raya Rilis Pembayaran lewat Virtual Account
“Kami memahami bahwa situasi finansial saat ini jauh lebih menantang, maka pengelolaan keuangan juga perlu didukung dengan adanya layanan perbankan yang membantu mereka menyisihkan dana darurat seperti layaknya lifestyle. Hadirnya Saku Jaga Optimal diharapkan mampu menciptakan dan mempertahankan finansial yang sehat,” papar Ida Bagus Ketut Subagia, Direktur Utama Bank Raya dalam laporannya.
Bukan tanpa alas an, perusahaan menghadirkan inovasi ini. Riset Deloitte tahun 2022 mengemukakan bahwa rata-rata dari Gen Z dan Milenial masih belum dapat mengalokasikan dana darurat untuk kebutuhan masa depan dengan baik. Sedangkan, kesadaran untuk menyisihkan dana darurat penting untuk dipahami agar kebutuhan di masa depan dapat tetap terpenuhi.
Sejak diluncurkan, Fitur Saku telah mendapatkan respons yang baik dari nasabah, terlihat dari pertumbuhan jumlah pengguna yang bertumbuh 10 kali pada Mei 2023 dibandingkan tahun sebelumnya. Sementara itu, minat nasabah untuk mengoptimalkan fitur Saku juga terlihat dari pertumbuhan jumlah dana yang dialokasikan pada fitur-fitur Saku.
Saku Jaga yang diperuntukkan mempersiapkan kebutuhan darurat, memiliki pertumbuhan jumlah dana yang paling baik, yaitu meningkat sebesar 5 kali pada Mei 2023 dibandingkan tahun sebelumnya.
“Kami ingin dapat terus menjadi bank digital pilihan dan kawan finansial bagi para nasabah kami untuk berbagai transaksi perbankan digital. Dengan Saku Jaga Optimal, kesehatan finansial nasabah menjadi semakin terjaga, dan makin cerdas mempersiapkan masa depan dengan lebih baik,” tutup Bagus.