Bikin Saham YG Entertainment Anjlok, Segini Kekayaan Lisa BLACKPINK
Kabar mengenai kelanjutan kontrak personel BLACKPINK memang masih simpang siur. Namun salah satu anggotanya, yakni Lisa, diisukan menolak tawaran tersebut yang lantas berimbas pada anjloknya saham YG Entertainment.
Hal tersebut sebagaimana disampaikan Star News. Media asal Korea Selatan ini mengklaim bahwa Lisa sudah menolak dua tawaran dari YG, dengan besaran kontrak bernilai ₩ 50 miliar atau setara Rp 557,96 miliar.
Jauh sebelumnya, Lisa juga dikabarkan menerima tawaran dari agensi yang berbasis di Cina. Tak tanggung-tanggung, laporan Munhwa Ilbo menyebut bahwa kontrak itu bernilai sekitar ₩ 100 miliar atau setara Rp 1,2 triliun.
BACA JUGA: Tiga Personel BLACKPINK Hengkang, Saham YG Entertainment Anjlok
Terlepas dari benar atau tidaknya kabar mengenai kontrak itu, Lisa memang terkenal sebagai idol K-pop yang cukup berpengaruh di industri hiburan. Ia memiliki sederet protofolio yang membuktikan popularitasnya.
Ketenaran Lisa yang demikian tak sedikit mengundang rasa penasaran warganet. Sebenarnya, seberapa kaya idol kelahiran Thailand ini? Juga, dari mana sajakah asal kekayaannya itu? Berikut ulasannya:
Total Kekayaan Setara dengan Perjuangannya
Melansir South China Morning Post, Lisa diperkirakan mengantongi kekayaan senilai US$ 10 juta atau setara Rp 149,2 miliar. Kekayaan bernilai fantastis itu tentu tak terlepas dari sederet pencapaian besarnya di industri tarik suara.
Pada tahun 2021 saja, anggota termuda BLACKPINK ini sukses dengan album single solonya yang bertajuk Lalisa. Video musiknya pun menjadi yang paling banyak ditonton di YouTube selang 24 jam usai perilisan perdana dengan total 74 juta tayangan.
Selain itu, Lalisa juga menjadi album artis K-pop yang paling banyak diputar dalam sejarah di platform Spotify. Ditambah lagi, Lisa juga tampil di berbagai acara TV, beberapa di antaranya Real Man 300 dan Youth With You.
Lisa juga mendapat pemasukan dengan menjadi brand ambassador berbagai merek tersohor. Misalnya saja, Celine, Prada, Bulgari, MAC, dan operator ponsel terbesar di Thailand bernama AIS.
BACA JUGA: Viral Sound ‘Gwenchana’ di TikTok, Ternyata Parodi Drakor Ini!
Dari kerja sama itu, Lisa kerap membagikan foto kolaborasi dengan merek tertentu ke media sosial. Sebagai bintang K-pop dengan jumlah pengikut mencapai 98 juta di Instagram, unggahan bersponsor setidaknya menghasilkan hingga USD200 ribu atau hampir Rp3 miliar per foto.
Pencapaian Lisa yang demikian tentu tak instan. Setidaknya butuh waktu lebih dari satu dekade bagi sang idol untuk sampai di titik yang sekarang. Perjalanan panjang itu dimulai ketika dirinya baru berusia 13 tahun.
Setelah bergabung dengan YG Entertainment, Lisa berlatih setidaknya 12 jam per hari untuk mengasah kemampuan menyanyi, menari, dan rap. Belum lagi, idol yang kala itu masih remaja harus menjalankan program diet demi menjaga proporsi tubuh ideal.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz
