Bisnis kuliner tengah menjadi sektor usaha yang kiat diminati. Sifatnya yang esensial menjadikan bisnis ini tidak pernah mati. Persaingan yang mengandalkan kreativitas juga menjadikan bisnis ini seru untuk terus dikembangkan karena terus menghadirkan hal baru. Survei Snapchart yag berjudul The Shift of Consumer Behaviour from Eating out to Home Cooking pada tahun 2020 mengungkapkan 63% responden berencana untuk memulai bisnis makanan mereka sendiri. Data dari Google Trend pun menunjukkan pencarian terkait ide bisnis rimahan meningkat sebanyak lebih dari 300% pada 12 bulan terakhir.
Dilihat dari kacamata marketing, potensi bisnis kuliner rumahan sangatlah menarik untuk dikembangkan. Apalagi mengingat sifat kuliner yang bisa dihubungkan dengan berbagai produk, mulai dari bahan memasak, bumbu, hinga peralatan masak. Merek yang melihat potensi ini adalah Beko. Alat elektronik asal eropa ini memanfaatkan kata kunci bisnis kuliner rumahan sebagai kampanye awal tahunnya, #MulaiBarengBeko.
“Beko memanfaatkan 20 hari di awal tahun untuk mengajak puluhan pengusaha kuliner rumahan di Jabodetabek untuk berbagi cerita terkait usaha yang digeluti. Melalui kampanye ini, Beko memperkenalkan jajaran produkya yang bisa mendukung bisnis mereka agar semakin produktif, berkualitas, dan sehat. Boleh dibilang, strategi ini berhasil memperluas cakupan pasar Beko sebagai merek alat elektronik yang masih muda di Indonesia,” kata Arlisa Ardhiani, Marketing Manager PT Beko Appliances Indonesia.
Memaksimalkan kampanye #MulaiBarengBeko, merek ini menggandeng tiga influencer kuliner, salah satunya celebrity chef William Gozali yang juga memberikan kiat bisnis kuliner sukses kepada para pelaku UKM. Selama periode kampanye pada 25 Januari – 13 Februari 2021, Beko memilih cerita terbaik mengenai usaha yang dirintis, keunikan produk, hingga kendala yang dihadapi. Mereka kemudian memenangkan produk Beko untuk mendukung produksi usahanya serta produknya berkesempatan diiklankan oleh para influencer.
“Dengan cara ini, Beko berusaha meningkatkan awareness sekaligus keterlibatan dalam kesuksesan konsumennya. #MulaiBarengBeko pun sudah memilih tiga pemenang utama yang merupakan bisnis kuliner yang menarik. mereka adalah Madu el Karim, Nukoke Salad, dan Jamu Hei Mbok,” tambah Arlisa.
Selain kesuksesan bisnis, pesan lain yang ingin disampaikan Beko pada kampanye kali ini adalah pentingnya kualitas kesehatan makanan yang dijual. Arlisa menjelaskan, Beko melalui induk perusahaanya, Arcelik juga menerapkan prinsip sustainability yang ramah lingkungan dan menjunjung kesehatan. Di tengah kondisi pasar yang semakin sadar akan hal ini, pelaku UKM harus memulai usahanya dengan prinsip-prinsip kebersihan dan kesehatan mulai dari bahan dan alat yang digunakan untuk produksi.
“Sesuai dengan tujuannya, #MulaiBarengBeko bisa jadi langkah awal kami untuk mendukung keberhasilan usaha kuliner konsumennya. Dengan pengembangan kecakapan dan kemampuan pelaku bisnis dalam mengelola bisnis yang mereka rintis, Beko yakin bisa bertumbuh bersama dan menciptakan ekosistem bisnis yang lebih sehat dan berkualitas,” tutup Arlisa.
Editor: Eko Adiwaluyo
