BMHS Berekspansi Hingga Dua Kali Lipat Pada Semester I-2022

marketeers article
Salah satu layanan kesehatan di BMHS, Robotic Surgery. | Foto: BMHS

PT Bundamedik Tbk (BMHS) mengungkapkan pencapaian mereka dalam hal pertumbuhan jumlah rumah sakit sepanjang semester I-2022. Saat ini, ekosistem BMHS tercatat meningkat hingga dua kali lipat secara year-on-year (yoy).

BMHS menambah empat rumah sakit baru, yaitu RSIA Azzahra Palembang, RSU Citra Harapan Bekasi, RSIA Pusura Tegalsari Surabaya, dan RSJP Paramarta Bandung. Deretan rumah sakit tersebut memastikan pertumbuhan jumlah tempat tidur yang tercatat naik sebesar 54% dari 414 menjadi 639.

Peningkatan jumlah rumah sakit yang signifikan ini juga seiring dengan peningkatan pasien non-COVID yang sudah mulai kembali berobat ke rumah sakit, khususnya untuk bedah elektif. Jumlah pasien rawat inap dan pasien rawat jalan tercatat masing-masing naik 42% dan 12% yoy. Sedangkan bedah elektif, pertumbuhannya tercatat naik hingga 41%.

“Perusahaan tetap fokus pada tiga pilar strategi prioritas untuk terus mendorong pertumbuhan bisnis berkelanjutan selama tahun 2022. Pilar tersebut adalah perluasan ekosistem, penguatan bisnis inti perusahaan, dan pendalaman kemitraan strategis,” jelas Ivan Sini, Komisaris Utama BMHS pada pernyataan resmi yang diterima Marketeers.

Dengan ketiga strategi tersebut, BMHS menargetkan pertumbuhan pendapatan non-COVID sebesar 20% -30% dengan pertumbuhan EBITDA 1% setiap tahunnya.

BMHS saat ini telah menaungi sembilan RS Bunda Group, 10 klinik bayi tabung Morula, 126 klinik fertilitas, 40 laboratorium patologi dan genomik diagnos. Selain itu, perusahaan juga telah memiliki lebih dari 150 jejaring klinik layanan primer (Klinik Pintar), tim evakuasi Medik ER, dan layanan wisata medis IMTB.

Setelah target ekspansi RS dirasa sudah terpenuhi pada semester I-2022. BMHS berencana untuk melakukan perluasan untuk Morula dan diagnos hingga akhir tahun ini.

Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz

Related