Buat Hidup Lebih Tenang dengan 4 Filosofi Jepang

marketeers article
Ilustrasi (Foto: 123rf)

Jepang memiliki angka harapan hidup yang termasuk tertinggi di dunia. Ini terjadi bukan tanpa alasan, melainkan karena warganya menerapkan filosofi dalam gaya hidup yang bisa membuat mereka merasakan kesejahteraan hingga berumur panjang. 

Negeri Matahari Terbit memiliki filosofi dan praktik budaya nan unik yang diturunkan dari satu generasi ke generasi lainnya. Ajaran-ajaran itulah yang mengajarkan orang Jepang untuk hidup dengan tenang dan sejahtera.

Melansir Times of India, berikut sejumlah filosofi Jepang yang bisa membuat hidup lebih tenang:

BACA JUGA: Bikin Hidup Lebih Positif dengan Pola Pikir ‘Lucky Vicky’ ala Wonyoung IVE

Menerima yang Tak Bisa Diubah dengan Shikata Ga Nai

Shikata ga nai diterjemahkan menjadi “tidak ada yang bisa dilakukan” atau “tidak ada yang bisa dilakukan untuk mengatasinya”. Filosofi ini mengajarkan untuk menerima hal-hal di luar kendali diri sendiri.

Menerima segala sesuatu yang tidak bisa diubah dapat meningkatkan kesejahteraan psikologis. Menurut studi di Journal of Behavioral Medicine, pola pikir ini membantu mengurangi tekanan emosional dan meningkatkan kesehatan mental secara keseluruhan.

Menerima Kekurangan dengan Kintsugi

Kintsugi mengajarkan untuk menerima kekurangan dan ketidaksempurnaan diri. Belajarlah dari masa lalu, lalu yakini bahwasanya kegagalan, kerusakan, dan proses penyembuhan yang mesti dilalui hanya akan menambah keindahan karakter diri sendiri.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Positive Psychology menemukan bahwa orang yang memiliki pola pikir seperti ini, sangat mungkin dapat mengalami peningkatan kesejahteraan psikologis dan penurunan stres. 

BACA JUGA: Pancarkan Aura Positif bak Wonyoung IVE dengan Positive Mental Attitude

Terus Memperbaiki Diri dengan Kaizen

Kaizen mendorong seseorang konsisten memperbaiki diri sedikit demi sedikit, alih-alih langsung melakukan perubahan besar. Ini menekankan perubahan yang konsisten dan sederhana yang terakumulasi dari waktu ke waktu akan menghasilkan hasil yang lebih baik dari hari ke hari.

Filosofi tersebut sesuai dengan studi dari Harvard Business Review, yang menunjukkan bahwa penyesuaian kecil berkelanjutan lebih efektif mencapai tujuan jangka panjang dibandingkan dengan perubahan drastis, yang sering kali malah sulit dilakukan. 

Terus Bersabar dan Bertahan dengan Gaman

Gaman, yang berarti kesabaran, ketekunan, dan daya tahan, mengajarkan seseorang bertahan dalam situasi sulit secara bermartabat dan tanpa keluhan. Ajaran ini bisa membangun kekuatan mental.

Itulah beberapa filosofi Jepang yang bisa membuat hidup lebih tenang. Tertarik menerapkannya juga?

Editor: Ranto Rajagukguk

Related

award
SPSAwArDS