Business development adalah sebuah proses yang dilakukan oleh perusahaan untuk mengembangkan bisnisnya dan meningkatkan kinerja keuangan secara keseluruhan. Proses ini melibatkan berbagai aktivitas, mulai dari identifikasi peluang bisnis baru, strategi pengembangan pasar, hingga pengembangan produk atau layanan baru.
Apa itu pekerjaan business development?
Tujuan dari business development adalah untuk meningkatkan kinerja perusahaan dan memperluas pangsa pasar, baik secara regional maupun global. Dalam prosesnya, business development membutuhkan pendekatan strategis dan analitis untuk mengidentifikasi potensi peluang bisnis yang ada, serta membangun strategi untuk mengambil langkah yang tepat dalam memanfaatkannya.
Salah satu tugas utama dalam business development adalah untuk mencari peluang bisnis baru. Hal ini bisa dilakukan melalui berbagai cara, seperti melakukan riset pasar, mengembangkan jaringan bisnis, dan menjalin kerja sama dengan pihak lain.
Dengan mengidentifikasi peluang bisnis yang potensial, perusahaan bisa mengembangkan strategi bisnis yang efektif dan efisien. Selain mencari peluang bisnis baru, business development juga melibatkan pengembangan produk atau layanan baru.
Dalam proses ini, perusahaan bisa melakukan riset pasar untuk mengetahui apa yang diinginkan oleh konsumen dan mengembangkan produk atau layanan yang sesuai dengan kebutuhan tersebut. Pengembangan produk baru ini juga bisa membantu perusahaan untuk meningkatkan daya saingnya di pasar yang makin kompetitif.
BACA JUGA: SDGs: A New Way of Doing Business
Dalam menjalankan business development, perusahaan juga perlu menjalin hubungan yang baik dengan berbagai pihak terkait, seperti investor, mitra, dan pelanggan. Dengan menjalin hubungan yang baik, perusahaan bisa memperluas jaringan bisnisnya dan memperkuat posisinya di pasar.
Skill apa yang harus dimiliki business development?
Untuk sukses dalam pekerjaan business development, seorang profesional di bidang ini harus memiliki beberapa keterampilan kunci. Pertama, seorang business development harus memiliki kemampuan untuk melakukan riset pasar yang efektif dan menganalisis data dengan baik.
Hal ini akan membantu mereka untuk mengidentifikasi peluang bisnis baru dan membangun strategi bisnis yang tepat. Kemampuan untuk menjalin hubungan dan berkomunikasi dengan baik juga sangat penting dalam pekerjaan business development.
Seorang business development harus memiliki kemampuan untuk menjalin hubungan yang baik dengan berbagai pihak terkait, seperti investor, mitra, dan pelanggan. Selain itu, mereka juga harus mampu membangun jaringan bisnis yang kuat dan memperluas jangkauan pasar.
Seorang business development juga harus memiliki kemampuan untuk memimpin dan mengelola tim dengan baik. Mereka harus mampu memberikan arahan yang jelas dan membimbing tim dalam mencapai tujuan bisnis yang telah ditetapkan.
Selain itu, kemampuan untuk memotivasi dan menginspirasi tim juga sangat penting dalam memastikan keberhasilan dalam pekerjaan business development.
BACA JUGA: AppsFlyer dan TikTok For Business Rilis Panduan Untuk Pengiklan
Kemampuan untuk melakukan negosiasi dan menjual produk atau layanan juga merupakan keterampilan penting yang harus dimiliki seorang business development. Dalam proses menjalin kerja sama atau menjual produk, seorang business development harus mampu mempresentasikan nilai tambah dari produk atau layanan yang ditawarkan dan meyakinkan mitra atau pelanggan untuk bekerja sama.
Terakhir, seorang business development harus memiliki kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan dan berinovasi. Dalam dunia bisnis yang selalu berubah, seorang business development harus mampu berpikir kreatif dan inovatif dalam mengembangkan strategi bisnis yang efektif dan efisien.
Kesimpulannya, untuk sukses dalam pekerjaan business development, seorang profesional di bidang ini harus memiliki beberapa keterampilan kunci seperti kemampuan untuk melakukan riset pasar, menjalin hubungan dan berkomunikasi dengan baik, memimpin dan mengelola tim, melakukan negosiasi dan menjual produk atau layanan, serta beradaptasi dengan perubahan dan berinovasi.
Editor: Ranto Rajagukguk