Capai Hasil Positif di Semester I, Investree Akan Perkuat Bisnis Syariah
Bertepatan dengan dua tahun setelah diluncurkannya, Investree mengumumkan laporan kinerja untuk semester 1 2018. Dengan tercatatnya perolehan total fasilitas pinjaman sebesar Rp 844 Miliar dan nilai pinjaman yang tersalurkan sebesar Rp 698 Miliar per 31 Mei 2018.
Investree telah mengembangkan sayap dari beberapa aspek bisnisnya, seperti peluncuran kolaborasi bersama Amar Bank sebagai institutional lender dan Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bank Sumut untuk memperluas penyaluran pembiayaan UKM terutama untuk pembangunan di luar Pulau Jawa, hingga ekspansi ke pasar regional, yaitu ke Vietnam yang telah beroperasi dengan nama eLoan.
Co-Founder & CEO Investree, Adrian Gunadi mengatakan bahwa pencapaiaan yang saat ini diraih adalah berkat kolaborasi beberapa pihak. “Khususnya di semester 1 2018 yang sangat luar biasa ini dengan adanya pencapaian kami yang melibatkan pihak pemerintahan, misi sosial kami, dan pastinya pengembangan secara eksternal seperti dukungan dari investor lokal maupun internasional yang terus menumbuhkan dedikasi kami untuk mewujudkan inklusi keuangan.”
Lebih lanjut, Investree juga menyampaikan perkembangan bisnis dan merincikan produk utama inisiatif Investree di semester 1 2018, yaitu menjadi mitra distribusi instrumen investasi pemerintah Savings Bond Ritel seri SBR003 dan menjadi mitra distribusi SBR003 dengan nilai penjualan terbesar dari kategori nonbank, sebesar Rp 14,8 Miliar dari 563 investor yang terdapat dalam platform Investree, mengalahkan tiga mitra distribusi lainnya dari kategori yang sama.
Selain SBR003, produk utama inisiatif dari Investree datang dari kategori Syariah. Setelah berhasil meluncurkan produk Pembiayaan Usaha Syariah di awal tahun 2018, Investree juga mengeluarkan Sharia Online Seller Financing yang telah dijalankan sejak bulan April 2018 dan bertujuan untuk menciptakan keuangan yang inklusif bagi populasi Muslim online terbesar di dunia, melalui kerjasamanya dengan 4 marketplace di Indonesia, seperti Tokopedia, Bukalapak, Lazada, dan Doku per Mei 2018.
Untuk pasar syariah, Investree menargetkan bisa menyalurkan Rp 200 miliar hingga akhir tahun. Saat ini, hingga April 2018, Investree telah menyalurkan pembiayaan syariah mencapai Rp21 miliar.
Editor: Eko Adiwaluyo