Garuda Indonesia sebagai salah satu brand yang mendukung Java Jazz Festival memiliki strategi khusus untuk memanjakan pelanggannya. Berangkat dari data, 70 % pelanggan Garuda Indonesia adalah penggemar musik. Tentu, hal ini menjadi catatan tersendiri bagi Garuda Indonesia untuk berpartisipasi mendirikan booth di Java Jazz Festival. Menyasar segmen yang lebih muda, Garuda Indonesia mengemas booth-nya dengan tampilan khas anak muda. “Look dan feel-nya berbeda dengan Garuda Indonesia sebelumnya. Lebih fresh dengan manajemen yang baru,” ungkap Selfie Dewiyanti, VP Marketing Garuda Indonesia di sela-sela Java Jazz di Jakarta, Sabtu (7/3/2015).
Untuk menarik perhatian pengunjung Java Jazz, Garuda Indonesia memiliki tiga titik untuk aktivasi brand, yaitu performance hall, booth, dan lounge di B2. Di setiap titiknya, Garuda Indonesia menyajikan berbagai aktivitas. Contohnya, game untuk mendapatkan tiket gratis Denpasar dan Singapura. Media sosial juga ikut dilibatkan untuk menyebarkan keseruan yang disajikan oleh booth.
Selain itu, para pelanggan loyal Garuda Indonesia pemilik kartu platinum dan gold bisa menikmati fasilitas lounge untuk melepas lelah sejenak. Untuk mencuri perhatian, Garuda Indonesia juga menghadirkan penampilan dari para awak kabin pesawat.
Beberapa musisi yang tampil di Java Jazz juga ikut dihadirkan di booth Garuda Indonesia. Kami menghadirkan Kahitna, Incognito, Reza Arthamevia, dan Tulus. Para pengunjung booth bisa lebih dekat dengan para musisi idola mereka. “Setiap jam kami menghadirkan aktivitas yang menarik untuk para pengunjung. Kami ingin booth Garuda Indonesia menjadi magnet untuk para pengunjung,” kata Selfie.
