Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) gencar meningkatkan literasi digital bagi perempuan di Indonesia. Indonesia merupakan salah satu negara yang tergabung dalam keanggotaan International Telecommunication Union (ITU).
Sebagai organisasi sayap Perserikatan Bangsa-Bangsa, ITU memiliki perhatian dalam peningkatan peran perempuan di sektor teknologi informasi dan komunikasi. Menurut Sekjen Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Mira Tayyiba, kementerian telah menjalankan berbagai program untuk mendorong pemberdayaan dan kemajuan perempuan di bidang teknologi digital.
“Kita punya Gerakan Nasional Literasi Digital, di mana Kominfo bersama para mitra komunitas masyarakat memberikan pelatihan kecakapan digital bagi masyarakat umum termasuk perempuan mengenai kecakapan digital, etika digital, budaya digital dan keamanan digital,” ujarnya dalam keterangan, Selasa (31/10/2023).
BACA JUGA: Kominfo Perkuat Kolaborasi Tangkal Konten Negatif Pemilu 2024
Sekjen Kementerian Kominfo menyatakan beberapa modul dalam program GNLD membahas langkah-langkah literasi digital bagi keluarga, anak, dan cara mengenali hoaks dan menghadapi kekerasan berbasis gender online.
Selain Literasi Digital di tingkat dasar, Kementerian Kominfo menyiapkan pelatihan tingkat menengah melalui Digital Entrepreneurship Academy di bawah program Digital Talent Scholarship. Ini merupakan akademi pelatihan kewirausahaan digital diperuntukkan bagi masyarakat luas.
“Program ini juga mencakup latihan khusus bagi ibu rumah tangga untuk mengembangkan wirausaha berbasis digital. Selain itu, kami juga memiliki berbagai program pengembangan startup dimana kami terus mendorong perempuan Indonesia untuk ikut serta dalam ekosistem startup Indonesia,” jelasnya.
BACA JUGA: Siapkan Talenta Digital, Kominfo Gandeng ITPLN
Guna memberikan motivasi khususnya generasi milenial, Sekjen Kementerian Kominfo mengajak perempuan untuk meningkatkan literasi dan berpartisipasi aktif di era digital.
Lebih dari itu, Sekjen Mira Tayyiba mengajak secara proaktif harus menciptakan peluang dan kesempatan untuk terlibat dalam kemajuan teknologi di berbagai bidang.
“Raden Ajeng Kartini pernah berkata bahwa jangan pernah menyerah jika kamu masih ingin mencoba, jangan biarkan penyesalan datang karena kamu selangkah lagi untuk menang. Maka sebagai perempuan di era digital, saya mengajak adik-adik.dan semua hadirin, jadilah agen perubahan, karena di tangan perempuan terletak kekuatan untuk mewujudkan harapan yang sesungguhnya tak jauh dari genggaman,” ungkapnya.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz