Lekat dengan basis konsumen kaum ibu, LOCK&LOCK mulai meregenerasi konsumen. Pendekatan dengan generasi muda dilakukan melalui berbagai cara, mulai dari aktivasi di lingkungan pendidikan, kolaborasi bersama seniman muda ternama, hingga mengangkat isu sosial sebagai materi kampanye mereka.
Dobrakan besar yang dilakukan LOCK&LOCK untuk membidik konsumen muda tahun ini dimulai dengan menggandeng Seniman Visual Muchlis Fachri (Muklay). Meluncurkan tiga koleksi ekslusif (pouch, tas lunch box, dan tas tote bag) bersama Muklay, LOCK&LOCK menghadirkan warna baru bagi desain produk mereka.
Tak sekadar menggandeng seniman muda, kolaborasi ini juga mengangkat isu lingkungan yang tengah menjadi concern generasi muda. Melihat, beberapa waktu terakhir penggunaan tumbler dan reusable straw di tengah generasi muda kian tinggi.
“Kehadiran koleksi kolaborasi ini diiringi dengan materi kampanye ‘Sayangi Bumi, Kurangi Sampah’ karena tak dipungkiri generasi muda saat ini kian peduli terhadap isu-isu lingkungan,” jelas Artini Asputri, Public Relations LOCK&LOCK kepada Marketeers di Jakarta, Kamis (18/07/2019).
Muklay menuangkan desain bertema lingkungan dengan latar keindahan alam laut dan terumbu karang yang terlukis dalam produk LOCK&LOCK. Desain-desain ini dikatakan Muklay menggambarkan kehidupan manusia dan seluruh elemen yang ada merupakan sebuah rantai kehidupan.
“Kita saling berhubungan dan tidak bisa terpisah antara yang satu dengan yang lain, baik manusia, hewan, atau tumbuhan. Gambar ini membawa pesan agar kita menjaga lingkungan,” kisah Muklay.
Mengenal jenis produk favorit konsumen muda
Namun, kolaborasi ini tidak menempatkan desain Muklay pada produk tempat makan atau pun botol minum, melainkan tas lunch box, pouch, dan tote bag. Artini mengatakan, LOCK&LOCK mencoba untuk mencari jenis produk yang disukai generasi muda.
“Kami mencari tahu bagaimana cara agar mereka mau membawa tempat makan atau botol minum sendiri. Untuk itu, kami memilih mendesain tas lunch box, pouch, maupun tote bag yang menarik dengan desain Muklay. Di dalam tas dan pouch tersebut kami hadirkan pula tempat makan dan botol minum,” jelas Artini.
Diluncurkan secara eksklusif di Shopee Super Brand Day (24 – 26 Juli 2019), LOCK&LOCK akan mendonasikan Rp 10 ribu pada setiap item produk LOCK&LOCK x Muklay yang terjual. Donasi yang terkumpul akan disalurkan melalui Waste4Change untuk membantu mengurangi sampah.
Project Executive di Waste4Change Pandu Priyambodo mengatakan, inisiasi yang dilakukan LOCK&LOCK dan Shopee ini merupakan langkah yang tepat.
“Saat ini, generasi muda kian peduli terhadap lingkungan dengan gaya hidup mereka dalam mengurangi penggunaan kemasan sekali pakai. Hal ini menjadi peluang yang bisa ditangkap merek seperti Shopee atau LOCK&LOCK untuk memanfaatkan peluang pasar,” ujar Pandu.
Editor: Eko Adiwaluyo
