Guyuran hujan di minggu pagi yang membuat wilayah Jakarta dan sekitar membutuhkan kehangatan tidak mengurangi semangat masyarakat untuk ber-CFD (Car Free Day). Ditambah, ada kegiatan yang tidak biasa di CFD di wilayah Jalan Imam Bonjol, Bundaran HI kali ini.
Salah satunya yang baru adalah peluncuran program Polwan Sahabat Sejuta Warga dan senam bersama masyarakat. Upaya ini merupakan bentuk pendekatan yang dilakukan oleh Polda Metro Jaya agar semakin bersahabat dengan masyarakat.
Sekumpulan Polwan Polda Metro Jaya berbaur dengan masyarakat di Car Free Day, mulai dari kegiatan senam bersama yang dipimpin oleh Ester Suwito, polwan sepatu roda, motor besar hingga ada kegiatan bincang-bincang santai dengan polwan dan masyarakat, khususnya membahas masalah lalu lintas.
“Acara peluncuran ini diadakan untuk memperkuat peran polisi wanita (polwan) dalam mengayomi masyarakat. Khususnya, pada setiap kegiatan, baik dalam bidang sosial maupun berbagai aktivitas aksi demonstrasi,” jelas Direktur Bina Masyarakat (Binmas) Polda Metro Jaya Kombes Terr Pratiknyo.
Kombes Pol Terr Pratiknyo melanjutkan, program ini digelar dalam rangka melanjutkan program-program Polri yang sudah ada. “Polri memiliki beberapa program, yang pertama program membangun kepercayaan, yang kedua membangun kemitraan dengan masyarakat,” kata Terr Praktiknyo.
Menurutnya, Polwan yang merupakan bagian dari organisasi Polri diharapkan dapat memberikan stimulan terhadap program-program yang sudah dicanangkan. Sehingga Polri dengan adanya program tersebut tetap diberikan kepercayaan oleh masyarakat dan tetap terbangun kemitraan antara polri dan masyarakat.
Program Polwan Sahabat Sejuta Warga sendiri ditujukan agar polwan bisa langsung turun dan untuk membantu serta melayani masyakat. “Programnya banyak, di antaranya yang biasa dilakukan setiap pagi ini adalah olah raga bersama warga dan minggu depan kita akan laksanakan talkshow tentang kesehatan dan kecantikan,” ujar Ketua Bhayangkari Polda Metro Jaya, Novita M. Iriawan.
Istri dari Kapolda Metro Jaya ini melanjutkan, Program ini meliputi banyak bidang, khususnya di soal kesehatan hingga pembinaan Polwan itu sendiri.
Menjadi sahabat dari para konsumen memang dibutuhkan oleh pemasar. Bukan hanya perusahaan komersial, lembaga layanan masyarakat juga memerlukan upaya ini. Apalagi di era yang sudah semakin horizontal, inklusif, dan sosial ini.
Konsumen -dalam hal ini adalah masyarakat, semengat untuk menerima merek yang mampu memposisikan diri sebagai temannya. Tentu, dengan cara ini, diharapkan Polda Metro Jaya bisa mendapatkan hati masyarkat bahkan menjadi agen dari program-program mereka, taat berlalu lintas misalnya.
Pada akhirnya, karena merasa telah memiliki misi yang sama, bukan tidak mungkin masyarakat akan semakin taat aturan, disiplin, dan menjadi citizen yang menjaga kesatuan negara ini.
Editor: Sigit Kurniawan