Tergolong ke dalam sektor bisnis yang tengah surviving akibat pandemi COVID-19, tak lantas membuat Pomelo menyerah dengan bisnis mereka. Merek fesyen asal Asia yang mengklaim diri sebagai pemain omnichannel ini justru giat meningkatkan customer experience di kala pandemi.
Berbagai bentuk fitur dan aktivitas dilakukan Pomelo pada laman media sosial dan aplikasi mereka. Pomelo menyuguhkan konten hiburan hingga gerakan donasi untuk mendukung komunitas lokal dan sektor medis.
Februari lalu, Pomelo meluncurkan fitur livestream bersamaan dengan peluncuran koleksi fesyen terbaru mereka. Melalui fitur interaktif ini, pelanggan dapat merasakan pengalaman berbelanja yang berbeda. Para pelanggan juga dapat langsung membeli produk yang ditampilkan di sesi livestream hanya dengan sekali klik.
“Kami menggunakan waktu ini untuk mengadaptasi startegi pemasaran kami, antara lain dengan meluncurkan inisiatif Pomelo Cares untuk mendukung para pekerja medis, dan menciptakan konten menarik dengan mengusung kampanye #PomeloGirlsAtHome,” ujar Jean Thomas, Chief Marketing Officer Pomelo dalam keterangan resmi kepada Marketeers, Selasa (19/05/2020).
Pomelo menggunakan fitur-fitur tersebut untuk memberikan konten menarik dan inspiratif bagi pelanggan di tengah pandemi COVID-19. Konten yang disediakan bervariasi dan disesuaikan dengan pelanggan di setiap negara, mulai dari tips berolahraga, sesi live-music, hingga ulasan makanan.
Di Indonesia, Pomelo sempat menggandeng vokalis grup HIVI, Neida Aleida untuk bergabung dalam sesi livestream di Live on Pomelo. Neida tampil untuk bernyanyi sembari berbagi cerita rutinitas selama masa physical distancing kepada komunitas Pomelo.
Ke depan, Thomas mengatakan, Live on Pomelo akan terus berkolaborasi dengan tokoh publik lain untuk berbagi konten menarik, membangkitkan semangat, dan menginspirasi di tengah pandemi.
“Pomelo akan terus bereksperimen dan memanfaatkan berbagai cara untuk memaksimalkan penggunaan platform kami dan meningkatkan pengalaman berbelanja bagi pelanggan,” jelas Thomas.