Shopee Indonesia berhasil menorehkan capaian positif selama bulan puasa lalu. Selama bulan puasa, setidaknya ada lebih dari 300 ribu pesanan yang diterima oleh Shopee setiap harinya. Melalui survei yang dilakukan oleh Jakpat, sebanyak 49% responden menjadikan Shopee sebagai layanan e-commerce yang paling diingat.
“Kami sukses menyesuaikan kampanye Ramadhan dengan kebutuhan belanja masyarakat Indonesia. Kombinasi dari rangkaian promosi yang menarik, kerjasama strategis, serta layanan gratis ongkos kirim telah mendukung kami untuk mencapai hasil yang luar biasa ini,” ujar Handika Jahja, Head of Operations Shopee Indonesia di Jakarta (13/7/2017).
Pada bulan puasa lalu, Shopee berhasil menerima pesanan dari 515 kota dan kabupaten. Kota Merauke menjadi kota terjauh untuk tujuan pengiriman pesanan. Shopee juga berhasil menjual lebih dari 1 juta produk setiap harinya, dengan busana Muslim, Pakaian perempuan, serta bayi dan anak sebagai kategori produk terpopuler bagi pengguna.
“Ketiga kategori ini menandakan bahwa konsumen membeli barang untuk diri sendiri, keluarga, dan anak-anaknya,” singkatnya.
Handika menilai bahwa kondisi Shopee saat musim lebaran tahun ini jauh meningkat dari tahun lalu. Dari sisi pembeli, ia menilai mulai banyak konsumen pindah dari belanja offline ke online. Satu hal yang ia garis bawahi adalah iklim e-commerce di Indonesia saat ini sedang baik dan Shopee menurutnya sedang berada di posisi yang baik dan menguntungkan.
“Strategi selama bulan puasa kemarin sebenarnya sudah diekspektasikan hasilnya, kami tinggal menaikan demand dan menjaga supply yang ada,” pungkas Handika.
Editor: Sigit Kurniawan