Platform jual-beli mobil bekas Carro mengklaim adanya lonjakan permintaan mobil bekas bersertifikasi hingga 600% dalam beberapa bulan terakhir sejak PSBB diberlakukan. Hal tersebut tampaknya didorong kebutuhan pelanggan yang mengutamakan kesehatan dan keamanan di tengah wabah.
Dalam bisnisnya, Carro menawarkan solusi transaksi mobil bekas dengan aman dan nyaman dari rumah. Pelanggan bisa mendapatkan informasi mengenai kondisi kendaraan, fitur, histori, hingga informasi harga secara daring, Selain itu, Carro juga memberikan beberapa opsi pembayaran.
“Tidak hanya menawarkan berbagai pilihan mobil bekas bersertifikasi, Carro juga memberikan pilihan untuk melakukan test drive di lokasi yang bisa disesuaikan dengan pelanggan. Mobil yang dibeli pun bisa langsung diantarkan ke rumah tanpa perlu kontak fisik,” ujar Co-Founder Carro Aditya Lesmana.
Sebelum pandemi ini berlangsung, Carro telah menghadirkan layanan tersebut. Namun, situasi saat ini diyakini Aditya akan mendorong perubahan cara konsumen Indonesia untuk membeli kendaraan di masa depan.
“Masih banyak masyarakat yang perlu melakukan berbagai aktivitas di luar rumah. Dan saat ini, mengendarai kendaraan pribadi menjadi pilihan yang dirasa lebih aman dibandingkan transportasi publik. Sebab itu, kami menghadirkan solusi untuk membeli kendaraan secara contactless,” tutup Aditya.
Editor: Muhammad Perkasa Al Hafiz