Central Capital Ventura Percaya Fintech Bisa Lalui Tech Winter

marketeers article
Central Capital Ventura percaya fintech bisa lalui tech winter (FOTO: Marketeers/Bernad)

Perusahaan modal ventura milik PT Bank Central Asia Tbk (BCA) , Central Capital Ventura (CCV), menyatakan kepercayaannya terhadap kesinambungan perusahaan financial technology (fintech) dalam menghadapi tantangan ekonomi, termasuk tech winter. Direktur Central Capital Ventura, Adi Prasetyo, menggarisbawahi sejumlah ceruk bisnis yang masih menawarkan peluang pertumbuhan bagi fintech di Indonesia.

Meskipun ekosistem startup saat ini menghadapi tantangan serius akibat minimnya investasi dari para investor, Adi Prasetyo menekankan bahwa peluang bagi fintech masih tetap ada.

“Jika bicara data mengenai ekspektasi kenaikan valuasi, masih ada kesempatannya. Dan di sisi lain, juga mendorong terjadinya kolaborasi dengan bank. Fintech tidak cuma pinjol saja, tapi ada juga fintech enabler,” kata Adi saat ditemui di Mini Studio BCA Expoversary, ICE BSD, Tangerang, Jumat (1/3/2024).

BACA JUGA: United E-Motor Akuisisi Pelanggan Baru di BCA Expoversary lewat Promo

Menurut Adi, penanaman modal ke startup secara global mencapai titik terendah dalam enam tahun terakhir. Namun, ia berharap akan ada perubahan situasi seiring dengan munculnya inovasi dari teknologi terbaru dan meningkatnya ekspektasi investor.

Samuel Tjung, VP Digital Innovation Solution BCA, menambahkan bahwa beberapa inovasi seperti agritech, teknologi biometrik, dan kecerdasan buatan memiliki potensi untuk menjadi penggerak ekosistem startup di masa depan. BCA pun terbuka terhadap kolaborasi dengan startup yang mampu menjawab kebutuhan perusahaan dan memiliki portofolio yang kuat.

“Pertama, apakah bisa menjawab kebutuhan BCA. Kedua, seperti apa portofolio dan success story dari klien mereka. Ketiga, kita lihat dukungan yang mampu mereka sediakan untuk kebutuhan perusahaan,” katanya. 

BACA JUGA: Bidik Segmen UKM, BCA Luncurkan Aplikasi Merchant

Sebagai anak perusahaan dari BCA yang menjadi salah satu bank swasta terbesar di Indonesia, Central Capital Ventura memiliki tanggung jawab untuk membangun ekosistem digital yang utamanya melibatkan fintech. Melalui ekosistem tersebut, diharapkan akan terjadi kolaborasi antara perusahaan-perusahaan.

Selama beroperasi sejak tahun 2017, Central Capital Ventura telah mendanai sekitar 30 startup. Beriringan dengan hal itu, BCA juga secara konsisten menjalankan program akselerasi untuk startup yang dikenal dengan nama SYNRGY Accelerator dan berhasil meluluskan 79 startup.

Fintech dan fintech enabler menjadi fokus utama Central Capital Ventura, mengingat misi perusahaan untuk membangun ekosistem digital bagi BCA. Dengan pandangan optimis dan kemitraan yang kuat antara CCV dan BCA, prospek industri fintech di Indonesia terus menjanjikan, meskipun dihadapkan pada tantangan ekonomi global yang kompleks.

 

Editor: Eric Iskandarsjah

Related