Yang Yuanqing, CEO Lenovo memprediksi ponsel dan komputer berbasis AI akan segera menjadi kenyataan. Kecerdasan buatan (AI) secara luas diyakini sebagai bagian dari masa depan, dengan dampak baik dan buruk yang dapat dihasilkan.
Teknologi canggih ini memiliki potensi untuk membuat kehidupan lebih nyaman, meskipun ada potensi bahwa sebagian dari banyak orang akan menghadapi perubahan dalam hal pekerjaan. Berita-berita mengenai perusahaan-perusahaan yang mengintegrasikan AI dalam berbagai aspek, mulai dari sepeda elektrik hingga mobil otonom, sudah tidak asing lagi.
Pernyataan tersebut muncul setelah Lenovo Group mengumumkan hasil keuangan kuartal pertama tahun fiskal 2023/24, yang berakhir pada 30 Juni 2023. Pada periode tersebut, pendapatan mencapai 903 miliar Yuan dengan laba bersih sebesar 13,3 miliar Yuan.
BACA JUGA: Bidik Pangsa Perusahaan, Lenovo Rilis Digital Workplace Solutions
“Melalui surat kepada para karyawan setelah mengumumkan laporan keuangan, Yang Yuanqing mengungkapkan rencana perusahaan untuk berinvestasi tambahan sebesar 70 miliar Yuan dalam tiga tahun ke depan. Investasi ini bertujuan untuk mempercepat pengembangan dan penerapan teknologi serta aplikasi AI di seluruh dunia,” tulis laporan Gizmochina, Jumat (18/8/2023).
Tampaknya Lenovo berambisi untuk melampaui bisnis utamanya dalam PC tradisional dan bertransformasi menjadi penyedia teknologi yang lebih beragam. Kecerdasan buatan dipercaya akan menjadi salah satu teknologi utama yang akan membantu perusahaan Cina ini mencapai tujuan ambisiusnya.
BACA JUGA: Bidik Gamer Pemula, Lenovo Kenalkan LOQ Series
Walaupun demikian, Lenovo agak terlambat dalam menyusul tren AI. Perusahaan teknologi besar lainnya, seperti Microsoft, Amazon, dan Google, telah melakukan investasi dan kemajuan yang signifikan di bidang ini.
Kehadiran kecerdasan buatan dianggap sebagai evolusi masa depan, dan Lenovo berupaya untuk tidak ketinggalan dalam mengikuti tren ini. Dengan investasi yang ambisius, CEO Lenovo berharap perusahaan dapat mengambil bagian dalam perkembangan teknologi yang dapat mengubah cara manusia menjalani kehidupan sehari-hari.
Editor: Ranto Rajagukguk
